
KEDIRI (Lenteratoday) - Bupati Kediri, Hanindhito Himawan (Mas Bup) meninjau Kantor PMK (Petugas Memadamkan Kebakaran) Kabupaten Kediri, (4/6/2021). Di tempat tersebut, Mas Bup berbincang-bincang dengan Kabid PMK, Budiyo. Dia menanyakan kondisi sarana prasarana pemadaman dan kendala di lapangan.
Saat ini terdapat 3 unit mobil pemadam kebakaran (damkar) yang usianya sudah cukup tua, yaitu sejak tahun 1992. Sedangkan wilayah operasinya menjangkau 26 kecamatan se-Kabupaten Kediri.
Kendala utama adalah jika terjadi kebakaran di barat sungai. Dengan jarak tempuh yang cukup jauh dan membutuhkan waktu yang cukup lama, setiba di sana kebakaran sudah meluas.
“Yang menjadi problem adalah dengan luas Kabupaten Kediri yang terdiri dari 26 kecamatan, unit PMK hanya ada di Kecamatan Pare. Bayangkan jika terjadi kebakaran di barat sungai, sesampai di sana sudah meluas. Kita harapkan ada penambahan unit baru atau pos pantau di wilayah barat sungai. Minimal ada 1 unit mobil baru penunjang PMK,” kata Mas Bup.
“Tapi dengan kondisi seadanya namun tetap bisa bekerja dengan maksimal, itulah yang saya kagumi dari para PMK. Termasuk juga kreativitas mereka membuat pelindung dengan alat seadanya saat harus mengevakuasi sarang tawon yang meresahkan warga,” pungkas Mas Bup. (gos/adv/kominfo)