
MALANG, (Lenteratoday) - Masuki level 4 Kota Malang memiliki kasus harian yang cukup tinggi. Dalam rapat Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat Kamis (1/7/2021) lalu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang, dr. Husnul Muarif menjelaskan, bahwa salah satu faktor ialah angka kasus harian yang tinggi.
"Dalam satu hari selalu ada kasus baru, sedangkan untuk kasus sembuh, sangat lambat pertumbuhannya, sebab untuk sembuh butuh waktu hingga 14 hari, sedang kasus baru terus bermunculan tiap hari," kata Husnul.
Angka kematian akibat covid-19 di Kota Malang mencapai 666 jiwa. Bed Occupancy Rate (BOR) atau ketersediaan tempat tidur pada rumah sakit saat ini mencapai 90%.
"Ketersediaan bed di rumah sakit kita sudah hampir penuh, safe house kami dalam 2 hari buka, safe house sudah penuh, ini mencerminkan kondisi kita sedang genting," lanjutnya.
Ada 7.081 orang yang terkonfirmasi positif covid19 hingga jumat (2/7/2021). Pemerintah Kota Malang, akan segera menerapkan PPKM Darurat, untuk menanggulangi pertumbuhan covid yang semakin membludak.
"Kemarin ada 11 pasien Covid19 di rumah sakit Saiful Anwar, saya sarankan untuk menggunakan ventilator, namun hari ini semua pasien itu sudah tiada," kata Walikota Malang, Drs. Sutiaji, dengar suara bergetar.
"Covid19 ini memang bukan urusan Pemerintah saja, jadi saya harap masyarakat juga taat dalam menjalankan prokes," lanjut Sutiaji. (ree)