
PONOROGO (Lenteratoday) -Kapolres Ponorogo, AKBP. Mochamad Nur Azis meninjau langsung pembatasan mobilisasi di Pos Penyekatan Ponorogo-Trenggalek. Dalam kegiatan tersebut, Kapolres juga membagikan masker kepada pengendara di Pos Penyekatan PPKM Darurat.
Kapolres Aziz memaparkan masyarakat bisa melewati pos penyekatan cukup mudah. Karena tinggal menunjukkan KTP dan surat vaksinasi kepada petugas jaga. Hal itu untuk menekan penyebaran Covid-19 yang ada di Ponorogo.
"Ini hari ke -16 PPKM Darurat. Kita turun ke lapangan melihat langsung penyekatannya. Dan petugas jaga tetap siaga mengecheck surat pengendara yang akan melintas," jelas Kapolres Aziz di Pos Penyekatan Kec. Sawoo Perbatasan Ponorogo - Trenggalek, Minggu(18/07/2021).
Pihaknya mengaku sangat menekan mobilitas masyarakat yang keluar masuk melintasi Ponorogo. Hal ini supaya pemberlakuan PPKM dapat maksimal dan Covid-19 segera usai.
Kapolres Aziz saat meninjau Pos Penyekatan PPKM Darurat perbatasan Ponorogo-Trenggalek, Minggu(18/07/2021) -Ger
"Jadi kita buatkan rambu-rambu mulai dari jarak 1 kilometer, kemudian 500 meter, dan 200 meter yang isinya agar masyarakat yang melintas itu kemudian mempersiapkan syarat-syarat dokumen," ujarnya.
Untuk yang diijinkan lewat adalah pekerja sektor kritikal dan esensial. Namun apabila diluar sektor itu, maka diarahkan petugas untuk putar balik.
"Khusus tenaga kesehatan atau pun sektor-sektor yang terkait dengan masalah rumah sakit lolos. Kemudian yang terkait dengan logistik, makanan, minuman, kebutuhan sehari-sehari, itu lolos," tutupnya.
Dalam kegiatan tersebut, Kapolres juga memberikan bingkisan kepada petugas jaga di pos penyekatan Ponorogo-trenggalek serta memberikan semangat dan motivasi agar tetap menjalakan tugas dengan baik (Ger).