24 April 2025

Get In Touch

Surabaya Jadi Level 2, Pembukaan Kawasan Wisata Perlu Kajian

Wali Kota Suranaya Eri Cahyadi saat meninjau pelaksanaan tatap muka di SDN Airlangga 1 Surabaya.
Wali Kota Suranaya Eri Cahyadi saat meninjau pelaksanaan tatap muka di SDN Airlangga 1 Surabaya.

SURABAYA (Lenteratoday) - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi belum bisa membuka kawasan wisata meskipun Surabaya sudah berada pada level 2.

Eri mengatakan, belum mau terburu-buru untuk membuka kawasan wisata. Jangan sampai hanya karena euforia yang berlebih, nantinya Surabaya kembali berada pada zona merah, atau kembali pada level 4.

“Mengkaji lagi dengan pakar Epidemologi, kesehatan warga penting. Kalau aku terlalu euforia, terus aku buka semua, lalu kondisi Covid-19 naik lagi, yang rugi dan berat adalah warga Surabaya,” ujarnya seusai meninjau pembelajaran tatap muka di SDN Kaliasin 1 Surabaya, Senin (6/9/2021).

“Saya gak mau warga berat menatap ekonomi ke depan. Saya mau mengkaji apa yang diperbolehkan. Seperti sekolah ini. Saya pengen semua sekolah buka. Tapi kalo ada sekolah yg ga mampu menjalankan Inmendagri dan masukan epidemiolog, maka mereka menyiapkan dulu. Saling jaga kepercayaan orang tua dan wali murid hari ini,” tambahnya.

Terkait relaksasi Surabaya level 2, lanjut Eri, bahwa sebetulnya mindsetnya warga Surabaya harus dipertahankan, yakni memperketat protokol kesehatan. Sebab yang membawa kota Surabaya kembali hijau bukan pemerintah, tetapi kebersamaan dan gotong royong.

“InshaAllah kalau warga mempertahankan, hijaunya Surabaya lebih cepat lagi. Dari orange ke kuning dan level 2 juga bisa. Saya matur nuwun ke warga, jangan lengah dan euforia. Ekonomi kita, tujuan kita, masih jauh,” jelasnya.

Untuk pertumbuhan UMKM, Eri mengatakan pergerakannya secara virtual. Jadi, untuk PNS diarahkan untuk membeli produk toko kelontong secara online. Tak hanya itu, pembuatan seragam sekolah juga diberdayakan dari sektor UMKM. Sehingga harganya sama dan tidak ada yang tinggi.

“Sepakat, lewat koperasi. Harga sama semua, yang mengerjakan UMKM. Itu menggerakkan ekonomi. Kesepakatan bersama sehingga kita bisa tunjukkan Surabaya tidak ada beda kasta yg lebih kaya seragam lebih apik,” pungkasnya. (Ard)

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.