25 April 2025

Get In Touch

Banyuwangi Kini Punya Pendidikan Pilot Seaplane, Satu-satunya di Asia Tenggara

Bupati Banyuwangi Ipuk saat meninjau pesawat untuk API Banyuwangi. Foto : Juiatmoko.
Bupati Banyuwangi Ipuk saat meninjau pesawat untuk API Banyuwangi. Foto : Juiatmoko.

BANYUWANGI (Lenteratoday) -  Banyuwangi akan menjadi satu-satunya pusat pendidikan di Indonesia dan kawasan Asia Tenggara untuk penerbangan khusus di perairan. Hal ini seiring dengan pembukaan program baru di Akademi Penerbang Indonesia (API) Banyuwangi.

Pilot-pilot handal khusus menerbangkan Seaplane (pesawat yang bisa mendarat di air) bakal digodok di kabupaten ujung timur Pulau Jawa ini. Program ini akan dibuka pada 2022. Beberapa negara di Asia Tenggara sudah berharap bisa mencetak pilot khusus dalam menerbangkan pesawat amphibi di sekolah satu-satunya di Indonesia ini.

Hal ini terungkap dalam peresmian “Seaplane Ampibhian Operation dan Pelantikan Perwira Transportasi" di Hanggar Alpha API Banyuwangi. Hadir dalam acara tersebut Plt Kepala BPSDM Kementerian Perhubungan Antoni Arif Priadi, Kepala Pusbang SDM Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Heri Sudarmaji, staff ahli Menteri Perhubungan Cris Kuntadi dan Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani.

"Seaplane Ampibhian Cesna 172 SP Operation sukses digelar. Dan ini langkah baru bagi Indonesia menjadi pencetak pilot seaplane satu-satunya di Asia Tenggara. Malaysia salah satunya yang sudah antre untuk mencetak pilot seaplane," ujar Antoni Arif Priadi, Plt Kepala BPSDM Kementrian Perhubungan.

Seaplane Ampibhian Operation yang didasari dari Operating Certification (OC)-91 milik API Banyuwangi. Sebelum diresmikan, seaplane milik API Banyuwangi melakukan take off dan landing di Teluk Pangpang yang didasari dari Operating Certification (OC)-91 dalam Seaplane Amphibian Operation milik API Banyuwangi.

Tamu undangan bisa menyaksikan langsung secara virtual. Capt. Ivan Adikusuma dan Capt. Demmy Setyo Wiyono melaporkan langsung landing dan take off pesawat Cesna 172 SP yang dimodifikasi menjadi pesawat ampibhi tersebut.

Sementara itu, Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menyambut baik adanya program terbaru API Banyuwangi ini. Selain memperkuat posisi Banyuwangi sebagai pusat pendidikan penerbang, ini juga akan mendorong tumbuhnya pariwisata minat khusus tidak hanya di Banyuwangi tapi juga berbagai belahan negeri.

"Ini bisa memudahkan jangkauan, konektivitas bagi wisatawan di Indonesia yang merupakan wilayah kepulauan," ujarnya.

Reporter : P Juliatmoko

Editor : Endang Pergiwati

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.