
MADIUN (Lenteratoday) - Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun lakukan kajian dampak lalu lintas terhadap kemajuan Kota Pendekar, hal itu dilakukan untuk mewujudkan ketertiban keamanan dan kenyamanan dalam berlalulintas.
Dalam kajian yang dikemas dalam kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Wali Kota Madiun, Maidi, berpendapat kota yang tengah berbenah nantinya akan menjadi menjadi jujugan masyarakat luas. Untuk itu, antisipasi dampak dari pertumbuhan dan perubahan tata kota perlu dilakukan.
"Dengan adanya pertumbuhan dan perubahan tata kota, maka akan menambah jumlah perjalanan orang dan transportasi makannya perlu antisipasi," ujar Maidi saat membuka kegiatan FGD di Gedung GCIO, Rabu (27/10/2021).
Lebih lanjut Maidi menyebut, Kota Madiun yang memiliki teritorial yang terbilang kecil, perlu melakukan antisipasi dampak perkembangan kota. Baik pengaturan pembuangan sampah, aliran air, hingga pengaturan arus lalu lintas, pun harus dilakukan kajian secara matang. Kajian dan analisis yang mendalam dari para ahli sangat diperlukan untuk dapat mewujudkan lalu lintas yang nyaman dan aman.
"Saya minta analisa dilakukan dengan cermat, sehingga membawa kebaikan di kota. Komplain pasti ada, tapi jika perubahan didasari dengan hal baik, berjalan waktu masyarakat akan menerima. Saya harapkan betul-betul ada perubahan dari FGD ini," pungkasnya.
Dengan dilakukannya FGD diharapkan dapat disiapkan sebuah rencana untuk perbaikan atau peningkatan kualitas, sebagai langkah mengakomodir perubahan yang sudah atau akan terjadi. (*)
Reporter : Pemula Yohar C
Editor : Lutfiyu Handi