24 April 2025

Get In Touch

Antisipasi Lonjakan Kasus Pada Gelombang ke-3, Pemkab Lamongan Perkuat Tracing

dr Taufik Hidayat, Kadinkes Lamongan.
dr Taufik Hidayat, Kadinkes Lamongan.

LAMONGAN (Lenteratoday) -- Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Lamongan, dr. Taufik Hidayat memastikan varian baru maupun lonjakan kasus Covid-19 belum terdeteksi di kota soto Lamonhan.

Namun, hal demikian baiknya tidak dijadikan alasan untuk abai dan lengah. dr. Taufik mengarahkan agar setiap warga yang mengalami gejala seringan apapun tetap harus dikonfirmasi perihal adanya Covid-19.

"Ada keluhan gejala harus segera tes memastikan Covid atau bukan, warga harus tetap taat prokes," imbuhnya, Kamis (28/10/2021).

Seiring lonjakan kasus yang telah melanda beberapa Kabupaten/kota di Indonesia, dr. Taufik memusatkan perhatiannya kepada kalangan lanjut usia pada kemungkinan gelombang ke-3 yang diprediksi akhir tahun ini.

"Harus Vaksinasi sampai dosis 2 kali. Terutama para lansia dan yang punya penyakit," lanjut dia.

Seperti yang diketahui sebelumnya, Presiden Joko Widodo telah mewanti-wanti para gubernur agar mewaspadai lonjakan kasus sekecil apapun. Hal demikian juga berlaku pada tingkat bupati dan wali kota.

Untuk di ketahui, sebaran Covid-19 di Kabupaten Lamongan terbilang melandai drastis. Dikatakan dr. Taufik kasus harian hanya dilaporkan 1 sampai 2 pasien. "Alhamdulillah pasien covid harian 1-2 pasien kadang juga Nol tak ada pasien," terangnya.

BOR atau keterisian tempat tidur tercatat dibawah 1 persen, Positif tate pun diangka 1 persen. Dan vaksinasi dosis pertama menginjak angka 73 persen.

Sedangkan dihubungi terpisah, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi menyampaikan agar berbagai keberhasilan strategi penanganan Covid-19 di Lamongan yang berimbas pada sejumlah pelonggaran tak menjadikan warga menjadi lengah.

"Ya, untuk gelombang ke-tiga jangan lengah, tetap patuhi prokes," ungkapnya saat menanggapi antisipasi gelombang ke-3. (*)

Reporter : Adyad Ammy I

Editor : Lutfiyu Handi

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.