
PROBOLINGGO (Lenteratoday) – Tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Program Studi S1 Teknologi Pendidikan (TP) FIP Universitas Negara Surabaya (Unesa) mengadakan pelatihan pengembangan bahan ajar yang adaptive learning. Hal itu untuk meningkatkan kemampuan guru dalam mengembangkan bahan ajar kepada para siswa.
Kegiatan PKM yang dilaksanakan pada 13 November 2021, di Yayasan Nurul Jadid Probolinggo, dengan sasaran para bapak/ibu guru SD. Kegiatan PKM ini diketuai Dr. Andi Kristanto, M.Pd selaku Ketua Program Studi S1Teknologi Pendidikan FIP Unesa.
Dia menyampaikan bahwa program studi teknologi pendidikan memiliki tiga strata, yaitu S1, S2, dan S3 Teknologi Pendidikan Unesa
“Di masa pandemi Covid-19 ini pembelajaran harus terus berjalan secara maksimal. Oleh karena itu, ada salah satu hal diperlukan yakni dengan mengembangkan bahan ajar yang adaptive learning yang dapat digunakan siswa dalam pembelajaran baik secara kelompok maupun individu,” kata Andi Kristanto,

Dr. Andi Kristanto, M.Pd. dalam materinya membahas konsep bahan ajar. Dilanjutkan materi pengembangan bahan ajar yang adaptive learning digunakan untuk pembelajaran.
Dia juga mengatakan bahwa kegiatan pengabdian kepada masyarakat sebagai salah satu bakti dalam menerapkan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Sementara Dr. Irena Y. Maureen, M.Sc. menbawakan sharing session mengenai adaptive learning. Sedangkan Hirnanda Dimas Pradana, M.Pd. menyampaikan tugas-tugas yang harus diselesaikan oleh peserta PKM.
Selain itu, juga dilakukan penandatanganan Memorandum of Agreement (MoA) dengan beberapa sekolah di Probolinggo sebagi bentuk legalitas pelaksanaan kegiatan PKM tersebut. (*)
Sumber : Tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Program Studi S1 Teknologi Pendidikan (TP) FIP Universitas Negara Surabaya (Unesa)
Editor : Lutfiyu Handi