
MOJOKERTO (Lenteratoday) - Aksi perampokan mulai kambuh di wilayah hukum Polres Mojokerto. Kali ini dialami mini market Alfamart yang terletak di Dusun/Desa Bejijong, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.
Pelaku aksi perampokan juga melakukan pengancaman dengan celurit dan menyekap seorang karyawan toko yakni, Sofyan Ardiana (28) asal Dusun Krapak, Desa Purworejo, Kecamatan Pilang Kenceng, Kabupaten Madiun. Pelaku tersebut berhasil menggondol uang hasil penjualan toko yang disimpan di dalam brangkas senilai Rp. 20 Juta, Sabtu (20/11/2021) pagi.
Data informasi yang berhasil dihimpun, sekitar pukul 5.40 WIB, Sofyan sedang membuka pintu mini market Alfamart guna mempersiapkan membuka toko. Tiba-tiba, seorang tanpa diketahui identitasnya masuk ke toko dan berniat membeli rokok.
Setelah membeli rokok, pelaku keluar toko dan lalu kembali masuk ke toko lagi, kemudian melakukan aksi perampokan dengan cara mengancam penjaga toko dengan senjata tajam jenis celurit, agar bisa menguras hasil penjualan toko.
Aksi yang dilakukan pelaku, yakni memerintahkan kepada penjaga toko untuk menunjukan tempat penyimpanan uang (brangkas). Pelaku kemudian menguras uang yang ada di brangkas dan juga meminta paksa HP milik penjaga toko. Selanjutnya pelaku menyekap penjaga toko dan mengunci pintu mini market Alfamart dari luar untuk kemudian kabur.
Selang beberapa saat kemudian, Tri Insyah, salah satu karyawan, datang ke lokasi mini market Alfamart membuka pintu toko. Namun ia spontan kaget, setelah mendapat laporan dari temannya si penjaga toko yang membuka awal mini market Alfamart jika tokonya disatroni perampok.
Kejadian tersebut lantas dilaporkan ke Polsek Trowulan. Kapolsek Trowulan, Kompol. Imam Mahmudi, SH saat dikonfirmasi melalui ponselnya mengatakan, terkait kasus kejadian minimarket Alfamart di Desa Bejijong, Kecamatan Trowulan sekarang terpusat ke Polres.
Sementara itu, Kasatreskrim Polres Mojokerto, AKP. Tiksnarto Andaru Rahutomo belum menjawab terkait kasus kejadian minimarket Alfamart di Desa Bejijong, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto tersebut. Namun hingga berita ini ditulis, didapatkan kabar bahwa anggota Resmob Satreskrim Polres Mojokerto terus berupaya melakukan penyelidikan dan melacak pelakunya.
Reporter : Wisnu Joedha
Editor : Endang Pergiwati