26 April 2025

Get In Touch

Banjir Bandang Terjang Paciran Lamongan, Sejumlah Desa dan Wisata Alam Terimbas

Kawasan pemukiman warga yang terendam air saat banjir bandang di Paciran, Lamongan. Foto : Istimewa
Kawasan pemukiman warga yang terendam air saat banjir bandang di Paciran, Lamongan. Foto : Istimewa

LAMONGAN (Lenteratoday) - Hujan lebat yang melanda Kabupaten Lamongan pada Senin (6/12/2021) siang mengakibatkan banjir bandang di Kecamatan Paciran.

Imbasnya beberapa desa tergenang air, dan paling parah terjadi tepat di wisata pemandian air hangat mbrumbung, Desa Kranji yang seluruh bagianya tertutup material lumpur.

Tah hanya itu, sejumlah rumah warga di Perum Graha Inda Paciran dan Desa Drajat juga tergenang air sekitar 20 Cm.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lamongan membenarkan kejadian tersebut. Menurut dia hujan lebat membuat air kiriman dari hutan menambah debit air meningkat drastis.

"Air panas Brubun itu posisi daerah rendah, Utara Baratnya memang berupa perbukitan hingga Desa Sedang Agung. Dan disanalah terletak hulu di Sungai Suwuk," jelasnya melalui aplikasi layanan pesan.

Senada, Kepala Desa Kranji, Husnul Wafiq mengungkapkan hujan lebat terjadi sekitar 2 jam. Dan tepat pukul 17:00 sore air sudah surut.

"Hujan deras selama kurang lebih 1-2 jam. Sehingga air kiriman yang berasal dari kawasan selatan desa dan Hutan Mertai Solokuro mengalir ke kawasan Brumbung," ujar Kades Kranji.

Sedangkan, menurut Camat Paciran, Agus menyingung jikalau banjir bandang merupakan peristiwa tahunan namun untuk tahun ini diketahui lebih parah.

"Ya, tiap tahun mas. Untuk kerugianya sendiri masih di infentarisir. Keliatanya hanya sesaat material hutan yang terbawa juga tidak terlalu banyak," tuturnya. (*)

Reporter : Adyad Ammy I

Editor : Lutfiyu Handi

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.