HURU-hara terkait karantina semakin panjang. Kini tarifnya hotel untuk isolasi setelah berpergian dari luar negeri dikeluhkan mahal. Sentilan Menko Marves Luhut Pandjaitan kepada warga yang bisa ‘shoping’ ke negara tapi minta karantina di Wisma Atlet, langsung mendapat ‘senggolan’ dari mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti. Susi mempertanyakan, kenapa hanya pejabat yang boleh karantina di rumah sehingga bisa berhemat? Kenapa warga sipil tidak memiliki hak sama? Padahal, sebelumnya epidemiolog juga mengatakan karantina tidak mesti di hotel, namun bisa dilakukan di rumah. DPR RI pun angkat suara jangan sampai karantina menjadi ‘tambang’ mengeruk cuan. Apalagi ke depan karantina potensi diperpanjang menjadi 14 hari. Bah simalakama, tujuan menggerakkan ekonomi tercapai dan pengusaha pun untung, tapi ada rakyat yang ‘buntung’ menanggung.https://cdn.lentera.co/c/newscenter/lenteratoday/2021/12/2212021.pdf
[3d-flip-book id="78936" ][/3d-flip-book]https://cdn.lentera.co/c/newscenter/lenteratoday/2021/12/2212021.pdf">