
JAKARTA (Lenteratoday) -Juru Bicara Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmidzi mengungkapkan ada 87 jamaah umrah asal Indonesia yang positif Covid-19. Sepuluh di antaranya probable atau orang yang terduga terinfeksi varian Omicron.
“Iya dari data ada 87 kasus positif dari jamaah umrah, tadinya ada 28 orang. Sepuluh yang probable Omicron,” kata Nadia mengutip Bisnis, Rabu (19/1/2022).
Sebelumnya, Konsul Haji dan Umrah Konsulat Jendera RI (KJRI) di Jeddah, Endang Jumali, mengatakan ada 28 jemaah WNI positif Covid-19 usai melaksanakan ibadah umrah di Arab Saudi.
Jemaah yang positif Covid-19 itu merupakan perwakilan pimpinan agen perjalanan.
Kabar ini muncul setelah setidaknya 13 anggota Tim Advance dari Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU) terpapar Covid-19 seusai pulang dari Arab Saudi.
Endang menuturkan, sebanyak 28 jemaah umrah positif Covid-19 itu di luar dari tim Advance tersebut. Kini, seluruh jemaah umrah yang telah pulang tengah dikarantina di Wisma Atlet.
"Itu positif (Covid-19) setelah kembali ke Indonesia, bukan pada saat di Saudi," ucap Endang dalam keterangannya, Senin (17/1/2022).
Sementara itu, masih ada sekitar 1.200 jemaah Indonesia yang tengah melakukan ibadah umrah sampai Minggu (16/1/2022).
“Sebanyak 1.200 WNI ini akan dipulangkan bertahap sesuai dengan paket perjalanan 12 hari. Ada yang 17 (Januari) hari ini. Ada yang 20-an (Januari) ke atas," ucap Endang (*)
Editor: Arifin BH