Pemkot Palangka Raya Harus Ambil Langkah Cepat dan Tepat untuk Kendalikan Laju Covid-19

PALANGKA RAYA (Lenteratoday) – Pemerintah Kota Palangka Raya harus segera menentukan langkah kongkret dengan menetapkan suatu kebijakan sebagai upaya untuk menekan laju peningkatan dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Menanggapi hal ini, Anggota Komisi B DPRD Kota Palangka Raya, H.M. Khemal Nasery, mendorong pemerintah setempat untuk bisa segera mengambil langkah cepat, tegas dan terukur untuk mengendalikan lonjakan kasus Covid-19, termasuk ancaman adanya varian baru Omicron.
"Pemerintah harus segera menentukan kebijakan yang paling tepat untuk mengendalikan laju penularan Covid-19 yang semakin meningkat," papar Khemal, Selasa (15/2/2022).
Khemal mengatakan, mengacu pada data dari Tim Satgas Covid-19 Kota Palangka Raya, jumlah angka positif Covid-19 di Kota Palangka Raya sudah mencapai angka 200 kasus lebih dalam dua pekan terakhir ini.
Sementara itu, Khemal menambahkan, kewaspadaan tetap harus ditingkatkan, karena mengacu kondisi secara nasional, khususnya terhadap kasus varian Omicron, sudah ditemukan lebih dari 30 ribu kasus saat ini.
"Ini harus disikapi secara serius baik oleh pemerintah maupun masyarakat, namun demikian masyarakat tidak perlu panik dan tetap menjalani hidup secara new normal," ungkap Khemal.
Selebihnya terkait kegiatan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) yang sudah berjalan, Khemal meminta Pemerintah setempat melalui dinas terkait untuk melakukan evaluasi terhadap kebijakan tersebut. Demikian juga dengan tempat wisata dan pusat keramaian yang dinilai perlu pengawasan Prokes yang lebih ketat.
Ia juga mendorong agar masyarakat mensukseskan program vaksinasi dan booster. Yang tidak kalah penting, pemerintah harus memastikan ketersediaan obat, vitamin dan alat test antigen atau swab PCR, dengan harga yang terjangkau.
"Kesehatan kita adalah tanggung kita pribadi, kita harus bertanggung jawab pada diri sendiri dengan selalu disipilin pada prokes, kita harap selalu dilindungi Yang Maha Kuasa dari segala penyakit dan Covid-19 bisa cepat berakhir," pungkasnya.(adv/*)
Reporter : Novita | Editor : Endang Pergiwati