18 April 2025

Get In Touch

Persela Kalah, Suporter Luruk Rumah Dinas Bupati Lamongan

Aksi suporter Persela mendatangi rumah Bupati Lamongan.
Aksi suporter Persela mendatangi rumah Bupati Lamongan.

LAMONGAN (Lenteratoday) – Kekalahan Persela Lamongan berbuntut aksi demo ratusan suporter fanatik Persela Lamongan ke rumah dinas Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi di Jalan Lamongrejo No. 36, Kelurahan Tumenggungan, Kecamatan Lamongan Kota, pada Minggu (20/3) malam. Aksi ini menyusul hasil buruk yang diraih Persela Lamongan hingga mengakibatkan Persela Lamongan harus turun ke Liga 2 sepakbola tanah air.

Sejumlah massa juga mencoba masuk ke dalam rumah dinas untuk bertemu langsung dengan Bupati Yuhronur Efendi. Namun dihalangi oleh petugas keamanan. Bahkan tak sedikit dari mereka yang bersitegang dengan aparat yang berjaga di depan pintu masuk. Ratusan suporter fanatik Persela Lamongan itu kemudian bisa ditenangkan, setelah ratusan polisi dikerahkan di lokasi.

Para massa kemudian bertemu dengan perwakilan Persela Lamongan, Edy Yunan Achmadi. Kepada ratusan supporter, Yunan meminta maaf atas hasil buruk yang diraih Persela Lamongan di kompetisi BRI Liga 1 2021/2022 ini, sehingga mengakibatkan tim kebanggaan masyarakat Lamongan harus turun kasta ke Liga 2.

"Sekali lagi, kami jajaran manajemen Persela Lamongan meminta maaf, kami sudah berusaha semaksimal mungkin untuk memberikan yang terbaik tapi sekali lagi kami minta maaf," kata Yunan.

Yunan sendiri berharap kepada seluruh suporter Persela Lamongan, agar menerima hasil buruk ini dan kembali bersatu untuk mendukung skuat Laskar Joko Tingkir agar bisa kembali ke Liga 1 di kemudian hari nanti.

Seperti diketahui Persela Lamongan harus tersingkir dari kasta tertinggi Liga 1 Indonesia. Setelah Barito Putera memastikan kemenangan atas Persik Kediri 2-0 pada Sabtu (19/3), lalu. Selain dipastikan degradasi hasil buruk juga didapatkan Persela Lamongan kalah atas Bhayangkara FC 0-4.

Reporter : Lutfi Yuhandi, ist | Editor : Endang Pergiwati

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.