22 April 2025

Get In Touch

Data WHO 228 Anak di Dunia Terjangkit Hepatitis Misterius, Ini Usia Paling Rentan Terinfeksi

(Ilustrasi)
(Ilustrasi)

JENEWA (Lenteratoday)-Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) melaporkan setidaknya ada 228 anak di dunia yang diduga terjangkit dengan kasus infeksi hepatitis misterius. Tim WHO sedang menyelidiki kasus tersebut.

"Pada 1 Mei, setidaknya 228 kasus yang dilaporkan ke WHO dari 20 negara, dengan lebih dari 50 kasus tambahan sedang diselidiki," kata Tarik Jasarevic dari WHO dalam jumpa pers di Jenewa, dikutip dari Reuters Sabtu (7/5/2022).

Otoritas kesehatan di seluruh dunia sedang menyelidiki peningkatan misterius dalam kasus hepatitis parah, radang hati pada anak kecil yang telah mengakibatkan setidaknya beberapa pasien meninggal dunia.Beberapa anak juga dilaporkan membutuhkan transplantasi hati. Pasien tersebut berusia antara 1 bulan hingga 16 tahun.

Penyakit ini disebut hepatitis yang tidak diketahui asalnya. Kasus-kasus tersebut tidak memiliki hubungan yang diketahui dengan tipe hepatitis sebelumnya, meskipun hubungan dengan adenovirus yang dapat menyebabkan pilek sedang diselidiki sebagai kemungkinan penyebabnya.

Di Indonesia, Kementerian Kesehatan RI telah melaporkan tiga anak berusia 2, 8, dan 11 tahun meninggal akibat hepatitis akut.

Sebelumnya, Guru Besar Kesehatan Anak bidang Gastrohepatologi Hanifah Oswari mengatakan kasus hepatitis ini cenderung menyerang kelompok usia anak-anak.

"Sudah diteliti bahwa kasus [penyakit hepatitis akut misterius pada pasien] tertua itu 16 tahun, enggak ada yang lebih. Ternyata kebanyakan [pasien] itu di bawah 10 tahun," kata Hanifah dalam konferensi pers bersama Kemenkes, Kamis (5/5/2022) lalu.

Lebih lanjut Prof Hanifah menyampaikan bahwa sampai saat ini juga belum ada bukti yang menunjukkan adanya kaitan penyakit hepatitis akut dengan virus Covid-19, melainkan adanya kejadian yang koinsiden (bersamaan).(*)

Sumber: reuters,ist | Editor: widyawati

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.