
PALANGKA RAYA (Lenteratoday) - Hujan deras yang mengguyur Kota Palangka Raya sejak Jumat (20/5/2022) menyebabkan beberapa wilayah terendam banjir. Ketua Komisi B DPRD Kota Palangka Raya, Nenie Adriati Lambung mengingatkan masih banyak Pekerjaan Rumah (PR) Pemkot dan masyarakat untuk menjaga fungsi drainase.
"Masyarakat berperan penting dalam mengatasi permasalahan ini, harus ikut menjaga fungsi drainase dengan bergotong royong membersihkan dan tidak membuang sampah sembarangan," papar Nenie, Sabtu (21/5/2022).
Menggenangnya air di sejumlah titik, bahkan ada yang sampai masuk ke rumah penduduk, merupakan pertanda bahwa drainase tidak berfungsi dengan baik atau terjadi penurunan fungsi drainase.
Saat hujan turun, ia menuturkan, air akan membawa sampah dan menyebabkan saluran drainase tertutup, demikian juga dengan endapan lumpur. Disinilah peran Ketua Rukun Tetangga (RT) dan Rukun Warga (RW) setempat sangat penting, untuk mengajak masyarakat membersihkan drainase dan menegur masyarakat yang membuang sampah sembarangan.
"Cara menjaga fungsi drainase salah satunya dengan masyarakat secara rutin bergotong royong membersihkan drainase dan lingkungan, dan ini harus ada yang mengkoordinir atau menggerakkan agar dapat terlaksana," terang Nenie.
Lebih lanjut politisi wanita yang menjabat sebagai Ketua DPC PDIP Kota Palangka Raya ini menambahkan, Pemerintah Kota Palangka Raya masih punya tugas yang berat untuk menangani permasalahan banjir. Karena selain menghambat mobilitas masyarakat, banjir juga akan memicu munculnya berbagai wabah penyakit, yang samakin menambah beban dan kerugian masyarakat.
Saat ini Pemkot setempat tengah melaksanakan pekerjaan pembangunan drainase di sejumlah titik, salah satunya di kawasan Jalan Rajawali induk. Namun hendaknya upaya pencegahan banjir terus dilakukan dan mencari solusi terbaik untuk masalah ini.
"Pembangunan drainase dan peningkatan fasilitasnya tentu butuh anggaran yang besar karena itu Pemerintah akan melaksanakannya secara bertahap, namun untuk pencegahan banjir, butuh dukungan seluruh masyarakat dengan memelihara dan menjaga fungsi drainase," pungkasnya.Beberapa lokasi yang dilaporkan terendam banjir antara lain perumahan kecipir, Jalan Diponegoro, Jalan Galaxy dan Jalan Sisingamangaraja. (*)
Reporter : novita | Editor: widyawati