
Surabaya – Jumlahyang terkonfirmasi positif terinfeksi virus covid-19 di Jatim melonjak tajam. GubernurJatim Khofifah Indar Parawansa dalam konfrensi press di Gedung Negara Grahadi,Jumat (3/4/2020) mengumumkan adanya penambahan 49 kasus. Dengan demikian, saatini di Jatim yang terkonformasi positif ada 152 orang.
“Dari yang terkonfirmasi positif 49, Surabaya ada 33, bahkanyang ini Lamongan ada 10 orang, dan tambahan di Gresik serta tambahan diKabupaten Kediri,” katanya.
Untuk tambahan di Kabupaten Kediri ada 2 orang, KabupatenGresik 1 orang, dan Sidoarjo ada 3 orang. Dari data tersebut, lanjut Khofifah, dariLamongan 8 diantaranya adalah hasil trecing dari asrama haji yang sedangmengikuti yang lalu. “Teman-teman bisa melihat, Lamongan hari ini sudah masukpada daerah terjangkit dan langsung 10 orang terkonfirmasi Covid-19,”tandasnya.
Sementara itu, jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sudahmencapai 717 orang, dan yang Orang dalam Pemantauan (ODP) sudah mencapai 9.435orang. Khofifah juga menyampaikan ada enam orang yang dinyatakan sembuh. Yaitu tigadiantaranya dari Surabaya dan tiga lagi dari Magetan. Untuk kasus meninggal tidakpeningkatan.
“Alhamdulillah yang sudah terkonversi negative, dari yangpositif terkonversi negatif berarti sembuh hari ini ada 6 orang. Dari 6 orangyang sembuh 3 orang dari Magetan dan 3 orang dari Surabaya. Saya inginmenyampaikan kepada kita semua seperti yang kemarin, waspada dan kehati-hatiankesiapsiagaan kita terutama kita yang berada di Surabaya,” tandasnya.
Terlebih lagi, tandas Gubernur, Surabaya kenaikannya hariini sangat signifikan, ada 33 orang ter konfirmasi positif. Dia juga kembagi mengingatkansupaya tetap tinggal di rumah dan hanya keluar rumah untuk sesuatu yang adakatannya dengan logistis, kesehatan, perekonomian dan Perdagangan. (ufi)