Surabaya– Setelah digelarnya rapat paripurna terakhir, DPRD Surabayamenaruh perhatian pada Gelora Bung Tomo (GBT). Pihaknya mendorong lampu dan pengecatan stadion agar dapat segera direalisasikan.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya, Eri Cahyadi mengatakan, setelah perubahan anggaran keuangan (PAK) selesai,revitalisasi langsung akan digeber.
“Sudah dianggarkan, Sekitar Rp 15 M atau Rp 10 M untuk revitalisasi GBT,” kata dia saat ditemui di Gedung DPRD Surabaya, Jalan Yos Sudarso, Rabu (14/8).
Bahkan, satuan kerja perangkat daerah (SKPD) sudah membuat perencanaan. Sehingga, lanjut dia, setelah sudah disahkan anggarannya, pemkot langsung melaksanakan revitalisasi.“Tahun ini akan selesai revitalisasinya, dan masyarakat akan lebih aman ketika pergi ke GBT,” ujarnya.
Sementara itu, Anggota Komisi B DPRD Surabaya Achmad Zakaria mendapatkan laporan dari masyarakat terkait kondisi lapangan GBT. Pasalnya selama ini masyarakat resah dengan akses masuk ke area GBT yang masih gelap di antara persawahan.“Pemkot agar dapat segera merealisasikan dalam satu sampai dua bulan ke depan,” kata Zakaria.
Ia menyarankan kepada Pemkot Surabaya agar melakukan perbaikan sarana dan prasarana di GBT. Hal tersebut untuk menciptakan kenyamanan dan keamanan masyarakat yang akan pergi ke GBT.“Di sekitarnya perlu diperhatikan. Parkiran, jalanannya supaya tidak menimbulkan kemacetan. Karena warga sekitar juga membutuhkan kenyamanan,” jelasnya.
Politisi asal Fraksi PKS ini mengingatkan agar pengadaan anggaran penggantian lampu dan pengecatan stadion disesuaikan dengan standart sepak bola Asia. Zakaria juga meminta pemkot, agar mempercepat revitalisasi GBT ini untuk melengkapi fasilitas pemain sepak bola dan juga masyarakat yang hadir ketika ada pertandingan. (Est/Ace)