Kata DPR RI Usai Timnas Disebut Kurang Gizi
JELANG laga krusial Timnas Indonesia melawan Bahrain dalam lanjutan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Selasa (25/3/2025), kegaduhan malah bukan terkait strategi bermain ataupun skuad yang akan diturunkan. Berisik datang dari Badan Gizi Nasional (BGN). Kepala BGN, Dadan Hindayana, menyentil Timnas Indonesia sering kalah karena kurang gizi. Pernyataan itu disampaikannya setelah Timnas Indonesia menelan kekalahan telak 1-5 dari Australia pekan lalu. Bahkan lebih kontroversialnya lagi, Dadan menyebut alasan gizi pemain kurang bagus karena banyak yang lahir di kampung. Padahal, untuk putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, tim Garuda berisikan 30 pemain pilihan Patrick Kluivert. Perlu digarisbawahi, 16 di antaranya adalah pesepak bola naturalisasi kelahiran atau berdarah Belanda. Wakil Ketua Komisi X DPR Lalu Hadrian Irfani langsung menuding Dadan 'lebay' atau mengeluarkan pernyataan yang berlebihan. Di sisi lain BGN juga menjadi trending pembicaraan di medsos setelah staf SPGG (Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi) menagih gajinya yang belum dibayarkan. Duh. BACA BERITA LENGKAP, KLIK DISINI https://lenteratoday.com/upload/Epaper/24032025.pdf