14 May 2025

Get In Touch

Luna Maya Jalani Egg Freezing, Apa Itu Sebenarnya?

Ilustrasi prosa pembekuan sel telur (ist)
Ilustrasi prosa pembekuan sel telur (ist)

JAKARTA (Lentera) - Istilah egg freezing atau pembekuan sel telur kembali menjadi perbincangan hangat setelah aktris Luna Maya mengungkapkan bahwa ia telah menjalani prosedur tersebut pada tahun 2022.

Metode ini dapat menjadi pilihan tepat bagi perempuan yang belum siap untuk hamil di usia subur atau menghadapi kondisi kesehatan tertentu. Perlu diketahui, seiring bertambahnya usia, kualitas dan jumlah sel telur cenderung menurun.

Mengutip dari RS Pondok Indah, ketika perempuan memasuki usia 35-37 tahun, kualitas sel telur umumnya akan menurun drastis, sehingga peluang kehamilan di usia ini pun akan berkurang. 

Dalam channel YouTubenya, Luna Maya mengaku sudah lama mencari informasi tentang pembekuan sel telur ini. Awalnya, ia berencana melakukan metode ini pada 2017, namun karena jadwalnya cukup padat, ia baru bisa melakukannya di tahun 2022.

"Ini salah satu solusi terbaik untuk perempuan-perempuan yang merasa, apa ya, khawatir. Karena bagaimana pun juga kan perempuan itu setiap bertambahnya umur, sel telur yang dihasilkan selalu berkurang. Makanya dia akan berhenti menghasilkan sel telur hingga akhirnya menopause. Nah itu makanya, mumpung masih muda dan sehat tidak ada salahnya punya alternatif ini," katanya. 

Apa itu Egg Freezing?

Mengutip dari laman UCLA Health, egg freezing atau pembekuan sel telur adalah sebuah metode di mana sel telur wanita akan diekstraksi, dibekukan, dan disimpan di tempat yang aman untuk mempertahankan potensi reproduksi perempuan. Sel telur ini akan dibekukan dengan proses bernama vitrifikasi. 

Seorang perempuan yang memiliki kondisi kesehatan tertentu tetap memiliki peluang untuk bisa hamil dan memiliki anak dengan metode pembekuan sel telur ini. Kelahiran manusia dengan metode pembekuan sel telur ini dilaporkan terjadi pada tahun 1986. 

Bagaimana Prosedur Pembekuan Sel Telur?

Berdasarkan laman UCLA Health, untuk proses pembekuan sel telur, dokter biasanya akan melakukan pemeriksaan cadangan ovarium untuk memperkirakan peluang yang ada. Pemeriksaan ini termasuk tes darah hingga USG panggul. 

Kemudian akan dilakukan stimulasi ovarium yang prosedurnya mirip dengan metode IVF atau bayi tabung dengan pemberian obat hormonal yang disuntikkan. Pada proses ini, sel telur akan diambil dan kualitasnya dinilai. 

Sel telur yang sehat dan matang kemudian dibekukan dalam sebuah tempat yang aman dan bisa disimpan dalam waktu lama. Nantinya, saat dibutuhkan, sel telur bisa diambil dan digunakan oleh pasangan suami istri yang sah secara hukum. Sel telur yang masih bagus bisa langsung dibuahi dengan injeksi sperma.

Jangka Waktu Pembekuan Sel Telur

Mengutip dari UCLA Health, hingga kini belum ada laporan efek negatif untuk pembekuan sel telur dalam jangka waktu lama. Namun, beberapa pelayanan kesehatan menyediakan penyimpanan sel telur hingga 4 tahun saja. 

Di Rumah Sakit Pondok Indah, penyimpanan sel telur bisa mencapai 5-10 tahun. Cocok bagi Anda yang mungkin belum siap memiliki anak.

Adakah Efek Samping Egg Freeze?

Menurut Hopkins Medicine, efek samping metode pembekuan sel telur ini tergolong aman dan tidak parah. Hal ini biasa terjadi karena adanya peningkatan hormon alami akibat stimulasi ovarium. 

Tingkat Keberhasilan Egg Freezing 

Menurut Adelina, keberhasilan tergantung pada kualitas sperma yang nantinya digunakan untuk membuahi sel telur beku tersebut. 

“Pregnancy rate dan live birth rate-nya tidak hanya ditentukan oleh kondisi sel telur, tapi juga oleh sperma yang digunakan saat proses fertilisasi berlangsung,” katanya. 

Selain itu, semakin muda usia saat sel telur dibekukan, umumnya semakin tinggi pula tingkat keberhasilannya. 

Kombinasi antara waktu yang tepat dan kualitas laboratorium embriologi sangat menentukan hasil akhir dari prosedur ini. 

Dengan mengetahui apa itu egg freezing, perempuan kini memiliki opsi medis untuk menjaga kemungkinan kehamilan mereka tetap terbuka di tengah berbagai keterbatasan waktu dan kondisi.

Mengapa Harus Membekukan Sel Telur Anda?

Ada banyak alasan medis dan pilihan yang sah untuk mempertimbangkan pembekuan sel telur Anda.

Proses pembekuan sel telur awalnya dikembangkan untuk orang yang menjalani pengobatan kanker, karena kemoterapi, radiasi, dan pembedahan dapat membahayakan kesuburan.

Perlu diketahui, intervensi bedah untuk kondisi seperti endometriosis, tumor ovarium, dan kista ovarium juga dapat memengaruhi kesuburan. Bagi orang trans atau non-biner, pembekuan sel telur dapat membantu mempertahankan kesuburan sebelum memulai terapi hormon atau perawatan penegasan gender lainnya. Dokter mungkin akan merekomendasikan pembekuan sel telur jika Anda menjalani salah satu prosedur medis ini.

Kemudian karena meningkatnya ketersediaan dan kesadaran akan pembekuan sel telur, kini ada berbagai alasan non-medis mengapa orang memilih untuk membekukan sel telur mereka. 

Manfaat Pembekuan Sel Telur

Salah satu manfaat tindakan ini adalah meningkatkan peluang hamil meski usia tak lagi muda.

Selain Itu, prosedur ini memberikan peluang untuk hamil kapan pun seorang wanita siap, untuk kesehatan, dan memungkinkan wanita menyinkronkan masa subur meskipun secara waktu sudah dekat dengan akhir masa subur. 

Berikut ini beberapa manfaat pembekuan sel telur yang perlu kamu ketahui:

Mengurangi kecemasan tentang kesuburan

Perlu kamu pahami, waktu biologis wanita mungkin tidak persis sesuai dengan waktu yang dipilihnya.

Beberapa wanita merasakan kecemasan tentang kesuburan, yaitu perasaan bahwa kesuburan mereka menurun, tapi mereka berada di situasi yang belum tepat untuk hamil.

Melindungi sel telur dari penyakit

Inilah salah satu manfaat bagi wanita pengidap kanker, endometriosis, atau penyakit lain yang mungkin mempengaruhi sel telur, indung telur, atau sistem reproduksi.

Kamu dapat menjalani tindakan ini sebelum melakukan perawatan medis invasif untuk mempertahankan kesuburan.

Sebab, beberapa perawatan kanker dapat membahayakan kesuburan wanita.

Misalnya, kemoterapi dan radiasi, yang secara tidak sengaja dapat merusak atau menghancurkan sel telur di ovarium wanita bersamaan dengan kanker. 

Memberikan kesempatan untuk hamil yang sehat di kemudian hari

Manfaat pembekuan sel telur sama untuk semua wanita. Membekukan sel telur dapat menjaga kemudaan dan kesehatannya.

Oleh karena itu, setiap wanita memiliki kesempatan yang lebih baik untuk kehamilan yang sehat di kemudian hari. 

Co-Editor: Nei-Dya/berbagai sumber
 

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.