16 July 2025

Get In Touch

Main Ponsel Sebelum Tidur Ancaman Bagi Kesehatan

Ilustrai main HP sebelum tidur. (Pixabay)
Ilustrai main HP sebelum tidur. (Pixabay)

SURABAYA (Lentera) - Penggunaan ponsel pintar telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Banyak orang bahkan terbiasa memainkan ponsel sebelum tidur, hingga tak jarang tertidur dalam keadaan masih menggenggamnya. Padahal, kebiasaan ini dapat menimbulkan efek negatif bagi kesehatan tubuh secara perlahan.

Berikut ini sejumlah efek negatif dari kebiasaan bermain ponsel sebelum tidur yang seharusnya menjadi alasan kuat untuk segera menguranginya atau menghentikannya sama sekali.

Meningkatkan Risiko Insomnia

DW melaporkan, dalam sebuah survei yang dilakukan kepada 45.000 warga Norwegia, satu jam penggunaan ponsel sebelum tidur akan meningkatkan risiko insomnia sebesar 59 persen. Dalam penelitian tersebut, terlepas apa pun yang dilakukan dengan ponsel pintarnya, kegiatan tersebut memberikan dampak kepada pola tidur manusia.

"Kami tidak menemukan perbedaan yang signifikan antara media sosial dan aktivitas layar lainnya, menunjukkan bahwa penggunaan layar itu sendiri adalah faktor kunci dalam gangguan tidur," ucap Johnsen Hjetland dari Institut Kesehatan Masyarakat Norwegia sebagai peneliti utama di dalamnya.

Rusaknya pola tidur tersebut akibat cahaya layar ponsel yang mengelabui otak dan tubuh. Kondisi layar yang terang membuat otak untuk tetap aktif dan bekerja sehingga ritme Sirkadian yang dimiliki tubuh tidak bisa berjalan dengan normal.

Merusak Daya Ingat Otak

Dalam salah satu laporan penelitian National Institutes of Health, disebutkan jika penggunaan ponsel sebelum tidur mengakibatkan rusaknya pola tidur dan berdampak pada gangguan daya ingat otak. Penurunan kemampuan kognitif ini mereka teliti dan menemukan bahwasannya dengan adanya pengurangan penggunaan layar ponsel selama 4 minggu, terjadi peningkatan kemampuan memori seseorang.

Terlebih lagi, mereka menyebutkan bahwa anak-anak dan remaja menjadi kelompok yang paling penting untuk membatasi penggunaan layar ponsel sebelum tidur. Dengan demikian, pola tidur jauh lebih baik dan mendapatkan tidur yang nyaman untuk meningkatkan kemampuan kognitif dan daya ingat emosi tubuh pula.

Pengaruh Terhadap Kesehatan Mental

Dilansir dari National Institutes of Health, Sara Thomee dalam penelitiannya menyampaikan bahwa depresi menjadi salah satu dampak yang paling sering muncul di kalangan orang dewasa yang memiliki tingkat penggunaan ponsel yang tinggi. Di lain sisi, penggunaan ponsel sebelum tidur yang mengakibatkan turunnya 24 menit waktu tidur dalam setiap 1 jam penggunaan ponsel juga turut menyumbangkan gejala depresi bagi tubuh.

Pasalnya, bermain ponsel sebelum tidur yang mengakibatkan buruknya kualitas tidur akan memberikan masalah mental karena tubuh tidak mendapatkan istirahat yang cukup. Jika kualitas tidur yang buruk berlanjut, maka akan memberikan dampak kesehatan lainnya, seperti serangan jantung ataupun diabetes.

Menyebabkan Gangguan Mata

Pasti banyak yang sadar nih saat membuka handphone atau sosial media, tanpa terasa kamu sudah menghabiskan waktu selama berjam-jam. Kebiasaan ini bisa memicu computer vision syndrome, lho. Gejalanya dapat berupa rasa lelah pada mata, penglihatan kabur, mata merah, mata kering, hingga sakit kepala.

Selain itu, sering menghabiskan banyak waktu dengan bermain ponsel sebelum tidur juga bisa menyebabkan degenerasi makula. Kalau diabaikan, kondisi ini akan meningkatkan risikomu mengalami kebutaan.

Paparan Cahaya Biru Menurunkan Melatonin

Salah satu bahaya dari main HP sebelum tidur ialah menurunnya melatonin. Melatonin adalah hormon yang otak hasilkan saat kondisi gelap. Melatonin membantu mengatur ritme sirkadian, termasuk mekanisme tidur dan bangun.

Ketika Anda bermain HP sebelum tidur, otak menganggap cahaya biru dari HP sebagai cahaya pada siang hari. Akibatnya, kadar melatonin menurun sehingga menjadi penyebab insomnia, gangguan mood, dan menurunnya kualitas tidur.

Menghambat Fase Rapid Eye Movement (REM) 

Rapid eye movement (REM) merupakan fase tidur yang ditandai dengan meningkatnya aktivitas otak, pergerakan mata, dan detak jantung. Pada fase inilah Anda tertidur lelap dan bermimpi.

Fase REM biasanya dimulai sekitar 90 menit setelah Anda tertidur. Sayangnya, pikiran yang terganggu karena terlalu sering main HP sebelum tidur bisa menghambat fase REM. Akibatnya, akan lebih sulit bagi Anda untuk tidur nyenyak.

Membuat Lelah Saat Bangun Tidur

Main HP sebelum tidur memang tidak menimbulkan bahaya langsung bagi kesehatan. Namun, dalam jangka panjang, kualitas tidur yang menurun dapat membuat Anda lelah setiap bangun tidur.

Anda mungkin jadi tidak memiliki energi untuk beraktivitas dan lebih mudah mengantuk pada siang hari. Jika kondisi ini berlangsung terus-menerus, Anda tentu akan kesulitan dalam melakukan pekerjaan sehari-hari.

Memicu Doomscrolling

Menelusuri media sosial sebelum tidur, apalagi jika dilakukan dalam waktu yang lama, mungkin saja dapat membuatmu tidak berhenti membaca berita buruk dan terus mencari kelanjutan informasi tersebut.

Perilaku tersebut disebut doomscrolling. Akibatnya, kamu bisa merasa cemas, stres, takut, tertekan, hingga paranoid terhadap sekitar. Penggunaan ponsel sebelum tidur sangat berdampak pada kesehatanmu. Oleh karena itu, kamu disarankan untuk tidak main HP setidaknya 1–2 jam sebelum waktu tidur.

Sebagai gantinya, kamu bisa melakukan aktivitas lain yang dinilai lebih bermanfaat bagi kesehatan dan meningkatkan kualitas tidur. Aktivitas ini bisa berupa membaca buku, menulis jurnal, mandi air hangat, atau meditasi.

Setelah mengetahui bahaya main ponsel sebelum tidur, kini kamu perlu mengurangi kebiasaan ini, ya. Apabila kamu mengalami keluhan akibat terlalu sering menggunakan HP, jangan ragu berkonsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan pemeriksaan dan pengobatan. 

Co-Editor: Nei-Dya/berbagai sumber

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.