08 August 2025

Get In Touch

Pemkot Surabaya Lanjutkan Program Normalisasi Sungai Kalianak, Warga Diminta Mendukung

Proses penandaan bangunan normalisasi Sungai Kalianak Tahap II.
Proses penandaan bangunan normalisasi Sungai Kalianak Tahap II.

SURABAYA (Lentera) -Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya melanjutkan program normalisasi Sungai Kalianak guna mengatasi banjir di wilayah Asemrowo dan Krembangan. Memasuki tahap kedua ini, sebanyak 54 bangunan terdampak mulai ditandai untuk proses penertiban.

Camat Krembangan Harun Ismail mengatakan, metode penandaan masih sama seperti tahap pertama, yakni dimulai dengan pengukuran dan pemberian tanda silang pada bangunan.

“Ini kelanjutan dari sosialisasi. Setelah pengukuran, kami lakukan penandaan di dua lokasi, RW 07 dan RW 06. Hari ini RW 07, besok RW 06. Harapannya warga bisa segera bersiap,” kata Harun, Kamis (7/8/2025).

Pengukuran menggunakan alat GPS Geodetic oleh Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman serta Pertanahan (Disperkim) Surabaya. Sementara, tanda silang dilakukan oleh Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM).

Setelah ditandai, warga diberi kesempatan untuk memindahkan barang secara mandiri sebelum proses pembongkaran dilakukan.

“Warga bisa membongkar sendiri, tapi kalau butuh bantuan bisa dari Satpol PP, DSDABM, maupun Disperkim. Setelah itu, pembongkaran dilanjutkan,” jelasnya.

Harun berharap warga mendukung program ini demi kelancaran upaya penanggulangan banjir di kawasan tersebut.

“Mudah-mudahan semua berjalan lancar, termasuk tahap selanjutnya di wilayah Asemrowo,” pungkasnya.

Reporter: Amanah|Editor: Arifin BH

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.