29 September 2025

Get In Touch

Bos JDT Soal Sanksi FIFA: Ada yang Takut Malaysia Bangkit

Tunku Ismail Idris, pemilik klub Johor Darul Ta’zim (JDT)
Tunku Ismail Idris, pemilik klub Johor Darul Ta’zim (JDT)

JAKARTA (Lentera)– Timnas Malaysia dijatuhi sanksi FIFA terkait proses naturalisasi tujuh pemain asing. Keputusan ini memicu reaksi keras dari Tunku Ismail Idris, pemilik klub Johor Darul Ta’zim (JDT), yang menilai ada pihak luar tak ingin Harimau Malaya bangkit.

FIFA mendakwa Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) melakukan pemalsuan dokumen naturalisasi. Akibatnya, FAM didenda 350 ribu Swiss Franc, sementara tujuh pemain—termasuk Joao Figueiredo, Jon Irazabal, dan Hector Hevel dari JDT—mendapat larangan bermain selama setahun.

Tunku Ismail mempertanyakan perubahan keputusan FIFA. Menurutnya, FAM sudah bekerja sama dengan otoritas Malaysia dan sebelumnya sempat mendapat persetujuan FIFA. “Kenapa sekarang berubah? Apakah ada entitas luar yang mempengaruhi keputusan ini?” ujarnya di akun X resmi dilihat Minggu (28/9/2025).

Ia juga menilai FIFA terlalu cepat mengumumkan sanksi meski proses banding belum selesai. “Kami tidak takut. Ini tentang kebangkitan Harimau Malaya. Kami akan melawan, berani karena benar,” tegasnya.

Malaysia sendiri dipastikan akan mengajukan banding atas keputusan tersebut.

Editor: Widyawati/berbagai sumber

 

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.