21 November 2025

Get In Touch

Direktur Kelembagaan Kemendikbudrisrek: Penurunan Mahasiswa PTS Perlu Dikaji Mendalam

Direktur Kelembagaan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kemendikbudristek, Prof. Dr. Mukhamad Najib, S.T.P., M.M. (Amanah/Lentera)
Direktur Kelembagaan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kemendikbudristek, Prof. Dr. Mukhamad Najib, S.T.P., M.M. (Amanah/Lentera)

SURABAYA (Lentera) -Isu mengenai penurunan jumlah mahasiswa di Perguruan Tinggi Swasta (PTS) Jawa Timur yang dikaitkan dengan meningkatnya penerimaan mahasiswa oleh Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTN-BH) dinilai perlu dikaji lebih mendalam.

Direktur Kelembagaan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kemendikbudristek, Prof. Dr. Mukhamad Najib, S.T.P., M.M, mengungkapkan, kondisi di lapangan tidak sesederhana itu. Ia menyebut bahwa tidak semua PTS mengalami kekurangan mahasiswa.

“Datanya nanti perlu kita lihat secara komprehensif. Karena ada juga PTS yang justru kelebihan mahasiswa. Jadi, tidak bisa langsung disimpulkan bahwa ini semata-mata karena PTN-BH,” ungkap Prof. Najib saat ditemui Lentera di Untag, Selasa (18/11/2025).

Menurutnya, dinamika persaingan antar-PTS juga berpengaruh signifikan. Setiap PTS memiliki segmen dan daya tariknya masing-masing, sehingga perbedaan jumlah mahasiswa baru merupakan fenomena yang perlu dilihat secara proporsional.

Ia menambahkan secara keseluruhan, jumlah mahasiswa di Jawa Timur justru mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Bahkan, dari 2024 ke 2025, terdapat kenaikan sekitar 30 ribu mahasiswa baru.

“Artinya, memang ada PTS yang tidak mampu mengejar peningkatan jumlah mahasiswa ini karena adanya persaingan antar-PTS itu sendiri,” tambahnya.

Prof. Najib menilai situasi ini menjadi bahan refleksi penting bagi seluruh pengelola PTS. Ia menegaskan pentingnya komitmen peningkatan kualitas agar PTS tetap menjadi pilihan strategis bagi lulusan SMA/SMK.

“Kita semua berusaha meningkatkan kualitas dan daya tarik bagi mahasiswa baru. PTS harus terus memperkuat pengelolaan mutu agar tetap diminati calon mahasiswa,” tutupnya.

Reporter: Amanah|Editor: Arifin BH

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.