30 December 2025

Get In Touch

Jelang Tahun Baru, Pemkot Palangka Raya Pastikan Harga Kebutuhan Pokok Masih Stabil

Harga bahan kebutuhan pokok di pasar-pasar tradisional Palangka Raya relatif stabil
Harga bahan kebutuhan pokok di pasar-pasar tradisional Palangka Raya relatif stabil

PALANGKA RAYA (Lentera) - Pemerintah Kota (Pemkot) Palangka Raya memastikan harga bahan pokok di wilayah setempat masih dalam kondisi terkendali dan stabil, meskipun tinggal menghitung hari sebelum memasuki tahun 2026.

Wakil Wali Kota Palangka Raya, Achmad Zaini, mengatakan, berdasarkan info Satgas Pangan, di lapangan, tidak ditemukan adanya lonjakan harga yang signifikan, khususnya pada komoditas utama seperti beras, minyak goreng, telur ayam, daging dan cabai.

“Untuk bahan pokok secara umum tidak ada kenaikan yang signifikan, memang ada sedikit kenaikan, tapi masih dalam batas wajar dan tidak memberatkan masyarakat,” papar Zaini, Sabtu (27/12/2025).

Ia menerangkan, seperti harga beras di pasaran yang masih relatif stabil, baik beras premium maupun medium. Demikian pula dengan harga minyak goreng dan telur ayam yang terpantau tidak mengalami perubahan berarti. Untuk minyak goreng masih berkisar Rp20ribu per liter, sementara telur ayam masih berkisar Rp32ribu per kilogram.

Namun untuk komoditas tertentu seperti cabai, terdapat perbedaan harga karena sebagian pasokan masih didatangkan dari daerah lain, khususnya Kalimantan Selatan. Sebelumnya harga cabai berkisar Rp40 ribu - Rp 60 ribu per kilogram, kini mencapai Rp 80ribu -Rp100ribu per kilogram, baik untuk cabai keriting maupun rawit.

“Untuk cabai sebagian besar memang berasal dari Banjarmasin, juga dipengaruhi kondisi cuaca ekstrem belakangan ini, kedepannya akan diupayakan agar tidak sepenuhnya bergantung dari luar daerah,” jelasnya.

Sedangkan untuk stok beras di Kalimantan Tengah, dipastikan dalam kondisi aman. Berdasarkan data dari Bulog, ketersediaan stok beras saat ini dipastikan akan mencukupi untuk kebutuhan masyarakat hingga sekitar 10 bulan kedepan.

Masyarakat Kota Palangka Raya juga diimbau untuk menyambut akhir tahun secara bijak dan tidak berlebihan. Ia mengingatkan yang penting adalah tetap menjaga ketertiban, keamanan, serta memperkuat doa bersama demi keselamatan bangsa dan daerah.

“Mari kita sambut tahun baru dengan cara yang sederhana, penuh rasa syukur dan memperbanyak doa, mengingat banyak saudara kita di daerah lainnya tengah berduka karena tertimpa bencana, semoga kita semua dilindungi dan dijauhkan dari bencana,” pungkasnya.

Reporter: Novita|Editor:Arifin BH

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.