13 April 2025

Get In Touch

PDAM Ganti Nama Jadi Perumdam Tirta Pandalungan Jember

PDAM Ganti Nama Jadi Perumdam Tirta Pandalungan Jember

Jember- Perusahaan Daerah Air Minum Jember kini berganti nama dan logo menjadi Perusahaan Umum Daerah Air Minum Tirta Pandalungan Jember. Dirut Perumdam Pandalungan Jember Adi Setiawan mengatakan, perubahan nama dan logo tersebut merupakan semangat baru dalam pelayanan air minum bagi masyarakat oleh Pemkab Jember. Perubahan nama dan logo tersebut juga dilegalisasi dengan peraturan Daerah Nomor 6 Tahun 2020.

Perubahan nama dan logo juga bebarengan de ribungan Kongres Air Minum Jember 2020 yang digelar dengan virtual di 14 titik kecamatan yang telah dibuka pelayanan Perumdam Pandalungan. "Kita bermetaformosa untuk pelayanan air minum bagi masyarakat. Jember menjadi satu-satunya kabupaten yang menggratiskan pasang air minum untuk masyarakat," kata Adi Setiawan, Senin (21/9).

Dia juga menerangkan, program pasang gratis sambungan air dilaksanakan sejak tahun 2018 yang merupakan hibah dari pemerintah pusat melalui Kementerian PUPR melalui Ditjen Cipta Karya.

Pada tahun 2018 ada 1.000 rumah pasang gratis, tahun 2019 ada 3.000 rumah, tahun 2019 ada 4.000, tahun 2020 ada 10.000 rumah. Tahun 2020 untuk 4.000 diantaranya telah tersambung gratis Kecamatan Panti, Balung, Puger, Rambupuji, Tanggul, Kaliwates, Jelbuk, Arjasa, Mumbulsari dan Patrang. Program gratis sambungan air itu untuk masyarakat berpenghasilan rendah. "Rencananya, untuk tahun 2021 akan ada program lagi pasang gratis untuk 6.000 rumah.

Adi Setiawan juga mengataka, pasang gratis bagi masyarakat berpenghasilan rendah di Jember juga dibagi beberapa kategori yakni untuk keluarga yatim piatu, keluarga dhiafa, guru ngaji, kader posyandu, ibu hamil stunting, hafidz dan hafidzoh. "Kami juga terus mengembangkan air minum kemasan Haazora dengan bberapa fasilitas. Juga menggandeng investasi dengan Taiwan Water Corporation," terangnya.

Perusahaan dari Taiwan Water Corporation tahun ini dan tahun depan akan mebangun di Jember dengan investasi di Desa Mumbulsari dengan membuat salurkan air siap minum juga bisa dikonsumsi di Bandara Notohadinegoro.

"Taiwan Weter Corporation juga investasi dengan membangun instalasi pengelolaan air di daerah Tegal Besar Kecamatan Kaliwates dengan debit air 100 liter per detik," ujarnya. (mok)

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.