22 April 2025

Get In Touch

Cegah Siswa Ikut Demo Omnibus Law, Ini Langkah Dispendik Surabaya

Cegah Siswa Ikut Demo Omnibus Law, Ini Langkah Dispendik Surabaya

Surabaya - Masyarakat Surabaya akan kembali menggelar demo untuk menolak penerbitan UU Omnibus Law Cipta Kerja pada Selasa (20/10/2020). Guna mencegah para pelajar terlibat dalam aksi tersebut, Dinas Pendidikan (Dispendik) Kota Surabya telah menyiapkan langkah antisipasi.

Kepala Dispendik Kota Surabaya Supomo mengatakan, pihaknya telah memberikan surat ederan kepada pihak sekolah agar bekerjasama dengan para orang tua supaya mengendalikan putra-putrinya.

"Kami berikan surat ederan kepada pihak sekolah. Kami juga ada grup antara orang tua dan guru. Nah waktu demo itu kan jam sekolah, kami berpesan kepada sekolah agar lebih melakukan pengendalian. Entah itu melakukan absen atau tambahan tugas. Sehingga anak-anak bisa terkendali dan terkontrol," kata Supomo, Senin (19/10/2020).

Supomo menuturkan, hal itu sengaja ia lakukan lantaran sebelumnya terdapat 58 siswa jenjang SD dan SMP di Surabaya yang diamankan pihak berwajib karena terlibat demo Omnibus Law beberapa waktu lalu.

"Ada 58 anak, 1 siswa SD, 57 siswa SMP. Dari fenomena yang dapat diamati, mereka ini hanya ikut-ikutan saja, ingin menunjukkan jati dirinya," tutur Supomo.

Dengan adanya langkah antisipasi tersebut, pihaknya berharap tidak akan ada lagi siswa yang terlibat mengikuti demo.

"Jangan sampai ini terulang. Karena kita sangat sayang kepada mereka. Untuk itu Bu wali menghadirkan mereka lengkap dengan orang tua dan guru. Dengan demikian ada pendekatan dan pendampingan secara menyeluruh kepada para siswa," pungkasnya. (ard)

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.