22 April 2025

Get In Touch

DPRD Jatim Inisiasi Raperda Tenaga Keperawatan

DPRD Jatim Inisiasi Raperda Tenaga Keperawatan

Surabaya - Para perawat di Jawa Timur bakal mendapatkan perlindungan secara menyeluruh. Hal ini seiring dengan disetujuinya pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Tenaga Keperawatan yang dilakukan dalam Rapat Paripurna, Senin (19/10/2020).

Juru bicara Komisi E DPRD Jatim sebagai pengusul Raperda Tenaga Keperawatan, Aida Fitriati dalam nota jawaban atas pandangan graksi menjelaskan bahwa Raperda tersebut dibentuk dalam rangka memberikan perlindungan sosial, hukum, dan ekonomi kepada tenaga keperawatan di Jawa Timur. Oleh sebab itu, materi muatan yang diatur dalam Raperda ini diantaranya mengenai pengembangan kompetensi, perlindungan hukum, kesejahteraan tenaga keperawatan, jaminan sosial tenaga keperawatan.

“Namun demikian, berdasarkan masukan dari fraksi, kami akanmenyempurnakan substansi Raperda ini melalui pengaturan perlindungan kesehatanbagi tenaga kesehatan yang banyak belajar dari adanya pandemic Covid-19 ini,”katanya.

Dia juga menandaskan bahwa Raperda tentang Tenaga Keperawatan ini tidak hanya berlaku bagi perawat yang bekerja pada fasilitas pelayanan kesehatan milik Pemerintah Provinsi Jawa Timur, tapi berlaku juga bagi perawat yang bekerja pada fasilitas pelayanan kesehatan milik swasta.

“Oleh sebab itu, Pemerintah Provinsi berwenang untuk melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap penggunaan tenaga keperawatan pada fasilitas pelayanan kesehatan milik swasta sesuai dengan standar jaminan sosial dan jaminan kesejahteraan bagia tenaga keperawatan yang diatur dalam Raperda ini,” tandasnya.

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Jatim, Anwar Sadad mengatakan bahwa Raperda tenaga keperawatan menjadi prioritas. Terlebih lagi hari-hari ini di tengah-tengah kondisi covid-19, tenaga kesehatan adalah para pahlawan, karena mereka menghabiskan hampir seluruh waktunya bersama-sama dengan pasien Covid-19.

“Tentu kita berharap kerja keras mereka itu mendapatkan apresiasi, mendapatkan perlindungan, jangan kemudian mereka menyelamatkan korban tetapi keselamatan mereka tidak terjamin, kita ingin imbang,” pungkasnya. (ufi)

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.