MALANG (Lenteratoday) - Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Malang telah merilis hasil inflasi ⁷sepanjang tahun 2020. Hasilnya komoditas emas menjadi juara dengan penyumbang inflasi terbesar sebanyak 0,20 persen.
Namun di masa pandemi, selain beberapa komoditas termasuk emas yang mendorong inflasi, ada juga komoditas yang justru menahan atau menghambat laju inflasi selama tahun 2020.
Salah satunya komoditas angkutan udara atau penerbangan maskapai menjadi komoditas utama yang menjadi penghambat inflasi
pada tahun 2020. Hal ini disebabkan oleh adanya pandemi covid-19 yang mengakibatkan mobilitas masyarakat berkurang.
"Hal tersebut berimbas pada sisi permintaan jasa transportasi juga ikut berkurang," bener Kepala BPS Kota Malang, Sunaryo, Senin (04/01/2020).
Komoditas angkutan udara kata dia, menjadi sepuluh komoditas utama penyumbang deflasi pada bulan Maret, April, Juli, Agustus, dan September. Penurunan terbesar tarif angkutan udara terjadi pada bulan Maret 2020, tepatnya pada masa-masa awal pandemi datang di Indonesia.
"Selain itu harga bensin juga mengalami penurunan pada tahun 2020. Penurunan harga BBM terjadi pada bulan Januari 2020," katanya.
Menurutnya penurunan harga yang dilakukan oleh Pertamina dan beberapa SPBU Swasta ini
dilakukan berdasarkan Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM 187K/10/MEM/2019 tentang Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis Bahan Bakar Minyak Umum Jenis Bensindan Minyak Solar yang Disalurkan Melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum atau Stasiun Pengisian Bahan Bakar
Nelayan. (Sur)
.jpg)
