20 April 2025

Get In Touch

Target Vaksinasi Nakes di Palangka Raya Tercapai, Lanjut Lansia hingga Pedagang

Target Vaksinasi Nakes di Palangka Raya Tercapai, Lanjut Lansia hingga Pedagang

PALANGKA RAYA (Lenteratoday) - Pemberian vaksin tahap dua masih berlangsung diperkirakan sampai bulan April 2021 nanti. Pada tahap kedua ini sejumlah pedagang di Pasar Kahayan Jalan Tjilik Riwut mendapat giliran untuk di vaksinasi.

Menurut Kepala Dinas Kesehatan Kota Palangka Raya, Andjar Hari Purnomo, antusiasme pedagang di Pasar Kahayan tidak seperti yang diharapkan. Kondisi tersebut tidak jauh berbeda dengan pedagang di Pasar Besar Ahmad Yani saat pertama kali pemberian vaksin digelar.

Namun setelah dilakukannya sosialisasi dan edukasi yang lebih intens kepada para pedagang di pasar besar, terlihat perubahan dengan datangnya para pedagang dari pasar besar untuk divaksin bahkan mencapai 80 orang perhari seperti yang ditargetkan.

"Iya, untuk pedagang pasar besar juga awalnya enggan dan menolak, tapi setelah pihak dinkes dan satgas Covid terus memberikan sosialisasi dan edukasi, akhirnya mereka menerima bahkan antusias untuk mendapatkan vaksin," papar Andjar, Jumat (26/3/2021).

Rendahnya kesadaran para pedagang Pasar Kahayan dipengaruhi oleh beberapa hal, terutama kurangnya pengetahuan mereka akan pentingnya vaksin. Selain itu kurangnya informasi sehingga mudah terpengaruh berita hoax.

"Untuk sosialisasi dan edukasi masih terus kami laksanakan, agar masyarakat semakin memahami pentingnya vaksin untuk diri sendiri dan keluarga, serta agar masyarakat tidak terpengaruh terhadap berita-berita hoax mengenai vaksin," ungkap Andjar.

Untuk kedepannya Andjar berharap target pemberian vaksin kepada para pedagang dan seluruh masyarakat dapat terpenuhi. Jika target vaksinasi sudah terpenuhi maka akan terbentuk ‘Herd Immunity’, pungkas Andjar.

Menurut keterangan Andjar, pemberian vaksin untuk nakes pada dosis pertama sudah mencapai target bahkan terlampaui yaitu 107,49 persen. Sedangkan untuk dosis kedua sudah mencapai 93,23 persen, hampir terpenuhi. Untuk lansia dosis tahap pertama baru mencapai 6,71 persen dan untuk petugas pelayanan publik mencapai 48,24 persen.

Sementara untuk dosis kedua bagi lansia dan petugas pelayanan publik masih berlanjut, selama bulan Ramadhan pun pemberian vaksin akan tetap berjalan karena pemberian vaksin tidak akan membatalkan puasa sebagaimana dinyatakan MUI.(nov)

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.