
BLITAR (Lenteratoday) - Setelah melalui proses seleksi Sekretaris Daerah (Sekda), akhirnya Walikota Blitar melantik Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Blitar untuk mengisi kursi jabatan orang nomor tiga di Kota Blitar yang sudah kosong sejak Januari 2021 atau hampir 7 bulan tersebut.
Pelantikan Sekda Kota Blitar, Priyo Suhartono yang sebelumnya menjabat Kadishub Kota Blitar oleh Walikota Blitar, Santoso di Ruang Integrated System Center, Dinas Kominfotik Kota Blitar hari ini Selasa (27/7/2021). Pelantikan dilakukan Walikota Santoso setelah mendapat mandat dari Gubernur Jawa Timur dan persetujuan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI, secara hybrid dan protokol kesehatan (prokes) ketat.
Usai pelantikan Walikota Santoso menyampaikan setelah mendapat persetujuan dari Mendagri dan segera habisnya masa jabatan Plt Sekda, maka hari ini dilantik Sekda definitif. "Untuk selanjutnya tancap gas, untuk segera melaksanakan tugas-tugas apalagi saat ini sedang pandemi Covid-19," ujar Walikota Santoso, Selasa (27/7/2021).
Lebih lanjut Walikota Santoso menjelaskan tugas prioritas Sekda yang baru dilantik yaitu mengatasi pandemi Covid-19, selain tugas di sekretariatan. "Saya minta bisa segera beradaptasi, serta amanah menjalankan tugasnya. Karena jabatan adalah amanah, maka harus tanggap terhadap kondisi saat ini agar bisa mempercepat pemulihan dampak pandemi Covid-19," jelasnya.
Walikota Santoso mengungkapkan selanjutnya setelah pelantikan Sekda definitif akan melakukan penataan dan pengisian formasi yang kosong. "Karena Sekda adalah Ketua Bapperjakat dan ketua pansel pengisian formasi. Sebelum Sekda definitif dilantik, tidak bisa melakukan pengisian formasi yang kosong," ungkapnya.
Walikota Santoso menandaskan mutasi pengisian jabatan dan penetapan Plt menjadi definitif, sesuai aturan bisa dilaksanakan 6 bulan setelah pelantikan. "Aturannya memang demikian, maka pengisian formasi, penetapan Plt definitif dan mutasi baru bisa dilakukan pada Agustus bulan depan," imbuhnya.
Secara terpisah, Sekda Kota Blitar yang baru, Priyo Suhartono ketika ditanya program prioritasnya setelah dilantik mengatakan sesuai arahan Walikota Blitar yaitu fokus menangani Covid-19 pada PPKM Level 4 ini. "Selain itu juga segera mensinergikan seluruh OPD, dalam rangka membantu melaksanakan tugas Walikota dan Wakil Walikota Blitar sebagai kepala daerah," kata Priyo.
Diantaranya menuntaskan RPJMD 2016-2021, serta persiapan pelaksanaan RPJMD 2021-2026 sesuai dengan visi misi Walikota dan Wakil Walikota Blitar. "Kemudian mengoptimalkan kinerja perangkat daerah, untuk mencapai target kinerja dan meningkatkan pelayanan pada masyarakat," terangnya.
Serta yang juga tidak kalah penting ditandaskan Priyo yaitu membantu mengimplementasikan kebijakan kepala daerah, yaitu kebijakan politik dengan birokrasi. "Demikian juga sebaliknya, termasuk meningkatkan sinergi kerja sama dengan Forkopimda serta lembaga vertikal dan organisasi lainnya," tandasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Pemkot Blitar menggelar proses seleksi calon Sekda Kota Blitar pada 17-21 Mei 2021, dengan membentuk Panitia Seleksi Terbuka JPT Pratama Sekda Kota Blitar. Adapun kursi jabatan Sekda Kota Blitar, kosong hampir 7 bulan sejak Rudi Wijonarko pensiun per 1 Januari 2021 lalu.
Ada 7 pejabat Pemkot Blitar yang mendaftar dan lolos seleksi administrasi yaitu Priyo Suhartono (Kepala Dishub), Arianto (Kepala Disdagin), M Sidik (Kepala Bappeda), Widodo SJ (Kepala BPKAD), Hakim Sisworo (Kelala Bakesbangpol BPD), Eka Atikah (Sekwan DPRD Kota Blitar) dan Hermansyah (Asisten Pemerintahan dan Kesra yang pernah menjadi Pj Sekda Kota Blitar).
Setelah lolos seleksi administrasi dilanjutkan tes kompetensi (assesment), kemudian tes pembuatan makalah dan paparan, serta wawancara pada 2-3 Juni 2021. Hasil seleksi pansel 3 terbaik diimumkan pada 5 Juni 2021, melalui pengumuman Nomor : 04/Pansel-Sekda Kota Blitar/2021 tentang Seleksi Terbuka JPT Pratama Sekda Kota Blitar ditetapkan 3 peserta terbaik yaitu : Eka Atikah (Sekwan DPRD Kota Blitar), Priyo Suhartono (Kadishub) dan Widodo Sapto Johanes (Kepala BPKAD).
Sebelumnya untuk mengisi kekosongan jabatan Sekda, Pemkot Blitar mengusulkan 3 nama sebagai Penjabat (Pj) ke provinsi. Dari 3 nama Gubernur Jatim menunjuk Hermansyah Permadi menjadi Pj Sekda Kota Blitar yang juga menjabat Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kota Blitar, serta dilantik 5 Januari 2021 lalu dengan masa jabatan 3 bulan. Kemudian pada 6 April 2021 Gubernur Jatim kembali menunjuk Pj Sekda Kota Blitar, Syaichul Gulam yang menjabat Kepala Bakorwil Malang. (ais)