11 April 2025

Get In Touch

Kongres Memanas, Penentuan Ketua Umum PAN Kemungkinan Lewat Voting

Kongres Memanas, Penentuan Ketua Umum PAN Kemungkinan Lewat Voting

Jakarta – Penentuan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) yang akan dilakukan dalam Kongres V PAN di Hotel Claro, Kendari, Sulawesi Tenggara ini kemungkinan akan ditempuh melalui jalur voting.

Dalam Kongres yang berlangsung pada 10-12 Februari 2020 ini memunculkan empat calon ketua umum yang bakal bersaing. Mereka adalah Zulkifli Hasan, Mulfachri Harahap, Asman Abnur dan Dradjad Wibowo.

Mekanisme pemilihan Ketum PAN 2020-2025 berpotensi digelar lewat mekanisme voting karena para kandidat tetap optimis untuk Bersaing secara demokratis. "Kemungkinan besar ya (voting) kalau memang semua kandidat tetap maju, artinya tidak ada yang mundur, ya artinya voting," ungkap Bima Arya Sugiarto, anggota Steering Committee PAN saat dihubungi, Selasa (11/2/2020).

Dalam agenda Kongres PAN, malam ini adalah pemilihan ketum. Namun, Bima Arya menyebutkan, dinamika di kongres masih dinamis sehingga pemilihan ketum PAN belum dapat diprediksi bisa mundur atau bahkan maju.

"Nah ini (pemilihan ketum PAN) diagenda nanti sore menjelang malam, sampai malam di agenda ya, tapi kan kita bisa lihat dinamika kongres seperti apa, bisa mundur atau bisa maju, tergantung dinamika masalah belum selesai masalah kepesertaan, masih ada persoalan," sebut Bima Arya.

Penentu dari kongres ini adalah pemilik suara dari pengurus DPW dan DPD. Total ada 590 voters dalam kongres jika memang berakhir melalui voting.

Bima Arya mengungkapkan, salah satu persoalan yang masih mengganjal adalah soal verifikasi kepesertaan yang membuat kongres PAN hingga pagi ini masih berlangsung memanas.

"Ada pemilik suara belum bisa masuk karena persoalan organisasi. Sebetulnya sudah diselesaikan lewat SC kemarin. Tapi ternyata pagi ini belum selesai juga. Nah ini yang sekarang kongres belum dimulai karena masih ada persoalan di kepesertaan," tutupnya. (Fa)

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.