DPRD Palangka Raya Dukung Program Mitigasi Bencana Untuk Minimalisir Dampak Yang Ditimbulkan

PALANGKA RAYA (Lenteratoday) - Kalangan DPRD Kota Palangka Raya mendukung upaya pemerintah kota (pemkot) dalam hal pencegahan bencana alam, yaitu dengan menguatkan mitigasi bencana.

Menanggapi hal ini, anggota Komisi A DPRD Kota Palangka Raya, Noorkhalis Ridha, menyampaikan upaya yang telah dilakukan Pemko antara lain dengan memaksimalkan sosialisasi serta edukasi mengenai pentingnya mitigasi bencana untuk meminimalisir resiko yang mungkin ditimbulkan akibat terjadinya bencana.

"Edukasi terkait mitigasi bencana memang sangat penting, karena itu harus dijalankan agar semakin banyak masyarakat yang memahami bagaimana tindakan saat terjadi bencana maupun setelah bencana," papar Ridha, Senin (1/11/2021).

Selanjutnya, Ridha mengatakan jika program yang dijalankan Pemkot melalui BPBD tersebut bertujuan untuk meminimalisasi dampak yang ditimbulkan, khususnya bagi masyarakat. Selain itu sebagai landasan atau pedoman untuk perencanaan pembangunan serta meningkatkan pengetahuan masyarakat.

"Masyarakat harus memiliki bekal pengetahuan terhadap dampak dan resiko bencana, sehingga  tetap bisa beraktivitas dengan aman meskipun dalam kondisi bencana," jelas Ridha.

Selain itu Ridha menambahkan demi tercapainya tujuan tersebut, mitigasi bencana dapat dilakukan melalui beberapa kegiatan.

Kegiatan tersebut antara lain berupa pengenalan dan pemantauan risiko bencana, perencanaan partisipatif penanggulangan bencana, pengembangan budaya sadar bencana, penerapan upaya fisik, nonfisik, serta pengaturan penanggulangan bencana.

Seterusnya upaya lain yang dilakukan dengan identifikasi dan pengenalan terhadap sumber bahaya atau ancaman bencana, pemantauan terhadap pengelolaan sumber daya alam, pemantauan terhadap penggunaan teknologi hingga pengawasan terhadap pelaksanaan tata ruang dan pengelolaan lingkungan hidup.

"Mari kita dukung upaya Mitgasi bencana yang dilakukan Pemkot agar saat terjadi bencana masyarakat siap dan resiko yang ditimbulkan bisa seminimal mungkin," pungkas Ridha.

Reporter : (adv/*)

Editor : Endang Pergiwati