
Surabaya – Kepedulian terhadap semakin merebaknya virus corona (Covid-19) terus meluas. Kali ini Masdrasah di bawah Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Jatim menyumbangkan Alat pelindung Diri (APD), hand sanitizer, dan masker hasil karya pada siswa Madrasah Aliyah kepada Pemprov Jatim.
Bantuan tersebut serahkan langsung oleh Kakanwil KemenagJatim Ahmad Jayadi dan diterima Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa diGedung Negara Grahadi, Jumat (3/4/2020). Dalam kesempatan itu, Gubernurmengucapkan banyak terima kasih atas sumbangsih dari berbagai pihak termasukdari madrasah ini.
“Yang pertama, Ini adalah bentuk kreatifitas dan inovasidari Masdrasah Aliyas (MA) di Jatim. Kedua, ini adalah bentuk kegotong-royongandan kepedulian dari semua elemen, dari pengusaha, tenaga medis, para medis, rumahsakit, dan hotel yang akan menyiapkan untuk rumah singah, etanol, dan ini dari MadrasahAliyah tidak mau ketinggalan untuk memberikan kepedulian. Ya, ini ivonasinya,kreatifitasnya. Sahal, bahwa kita gotong-royong bersama sama melawan covid,”tandas Khofifah.
Dalam kesempatan itu, Gubernur Jatim wanita pertama ini memintapada jajaran Kemenag untuk lebih istiqomah dalam mendoakan supaya kondisi inicepat berlalu. “Kalau untuk Kementerian Agama tentu kita mengharapkan doanyalebih istiwomah, mudah mudahan. Kalau seluruh ummat agama berdoa, kita ketukpintu langit, mudah-mudahan covid-19 badai ini cepat berlalu,” tandasnya.
Sementara itu, Kakanwil Kemenag Jatim, Ahmad Jayadi, menjelaskanbahwa yang disumbangkan tersebut diantaranya 405 liter hans sanitizer, 10.000 masker, 250 APD.Semua itu merupakan hasil karya dari masdrasah madrasah di Jatim sebagai bentukkepedulian terhadap covid-19. “Dan kita sendang menyiapkan lima bilik disinfektanyang akan kita sampaikan minggu depan,” katanya.
“Ini gerakan madrasah peduli terhadap covid-19, tentu mudah-mudahandi kesempatan berikutnya inisiatif semacam ini terus kita berdayakan. Madyarah Aliyahyang ada di Jatim mudah-mudahan minggu dapan dan setruhnya akan memaksimalkanpotensi Madrasah lebih peduli,” pungkasnya. (ufi)