
SURABAYA (Lentera) – Buah sering dianggap sebagai pilihan makanan sehat yang aman dikonsumsi kapan saja, termasuk saat sedang menjalani program penurunan berat badan. Kandungan vitamin, serat, dan antioksidan di dalamnya memang memberikan banyak manfaat bagi tubuh. Namun, tidak semua buah cocok dikonsumsi secara bebas saat diet.
Beberapa jenis buah ternyata mengandung kadar gula dan kalori yang cukup tinggi sehingga bisa menghambat proses pembakaran lemak dan memicu kenaikan berat badan jika dikonsumsi berlebihan. Mengenali buah-buahan yang sebaiknya dihindari atau dibatasi selama diet menjadi langkah penting untuk mencapai hasil yang optimal.
Berikut sembilan buah yang sebaiknya dihindari atau dibatasi konsumsinya saat diet:
Pisang
Meskipun kaya kalium, pisang mengandung kalori dan karbohidrat yang cukup tinggi. Satu buah pisang berukuran sedang mengandung sekitar 100 kalori dan 27gram karbohidrat.
Alpukat
Alpukat memang mengandung lemak sehat, namun kandungan kalorinya cukup tinggi. Dalam 100gram alpukat terdapat sekitar 160 kalori. Konsumsi berlebihan bisa menghambat proses pembakaran lemak.
Buah Kering
Kismis, kurma, dan aprikot kering memiliki konsentrasi gula yang sangat tinggi akibat kehilangan air saat proses pengeringan. Hal ini membuatnya lebih tinggi kalori dibandingkan buah segar.
Daging Kelapa
Daging kelapa mengandung lemak jenuh yang tinggi. Jika dikonsumsi berlebihan, bisa menambah asupan lemak yang berdampak pada kenaikan berat badan.
Nanas
Rasanya yang manis dan menyegarkan ternyata menyimpan kadar gula yang tinggi. Meskipun mengandung enzim bromelain yang baik untuk pencernaan, nanas tetap perlu dibatasi saat diet.
Mangga
Buah tropis ini memiliki indeks glikemik tinggi, artinya dapat meningkatkan kadar gula darah dengan cepat. Kandungan gulanya bisa mencapai 45 gram per buah.
Anggur
Anggur mengandung gula alami yang tinggi dan cepat diserap tubuh, yang bisa meningkatkan kadar insulin dan menggagalkan diet rendah gula.
Semangka
Meski rendah kalori, semangka memiliki indeks glikemik yang tinggi. Konsumsi dalam jumlah besar dapat memicu lonjakan gula darah.
Durian
Buah yang satu ini terkenal karena aromanya yang kuat, namun juga tinggi kalori dan lemak. Dalam 100gram durian terdapat sekitar 150 kalori dan 5gram lemak.
Meskipun tidak semua buah di atas harus dihindari sepenuhnya, penting bagi pelaku diet untuk mengatur porsinya. Konsultasi dengan ahli gizi sangat disarankan agar diet tetap seimbang dan kebutuhan nutrisi tetap terpenuhi.
Penulis: Dinda-Mg1/Co-Editor: Nei-Dya/berbagai sumber