Surabaya - Setelah Partai Solidaritas Indonesia (PSI) membuka pendaftaran konvensi kedua, kabarnya ada dua orang yang sudah mengambil formulir. Salah satunya yaitu mantan Kapolda Jatim yang belakangan santer dibicarakan yaitu Machfud Arifin (MA).
Bakal Calon Walikota (Bacawali) tersebut sebenarnya sudah memborong 6 rekomendasi partai. Yaitu PKB, PAN, Gerindra, PPP, Demokrat dan Nasdem. Rupanya MA juga dikabarkan mendaftar Konvensi kedua dari PSI.
Josiah Michael selaku ketua DPD PSI Surabaya mengonfirmasi kabar tersebut. Ia menuturkan bahwa MA memang mendaftar di konvensi kedua PSI. "Yes, mendaftar lewat online, untuk berkas diserahkan DPW PSI Jatim," ujarnya, Senin (2/3/2020).
Ketua DPD PSI Surabaya periode 2019-2024 juga mengatakan selain MA ada Indriani yang mendaftar lewat DPP PSI. Ditanya soal rekomendasi partai, Ia menegaskan bahwa hanya akan diberikan melalui proses konvensi dari PSI saja. Tidak ada rekomendasi di luar keputusan konvensi.
"Untuk Bacawali Surabaya tidak ada rekomendasi di luar konvensi," lanjutnya.
Sementara itu, terkait mendaftarnya MA ke konvensi PSI, KH Zahrul Azhar siap adu program dengan MA. Apabila dirinya dan MA lolos sampai tahap debat kandidat yang rencananya dilakukan pada bulan April-Mei mendatang.
"Pertama saya ucapkan selamat kepada pak MA, dan ini akan membuat konvensi semakin berkelas," ungkapnya saat dihubungi via whatsapp
Laki-laki yang akrab disapa Gus Hans itu mengaku sudah menyiapkan program unggulan yang bisa memikat hati PSI. Ada beberapa program unggulan yang nantinya akan dibawa ke debat kandidat. Apabila Ia lolos ke tahapan debat kandidat peserta konvensi.
"Program unggulan saya health tourism dan optimalisasi industri kreatif pada milenial," terangnya.
Pengusung jargon "Iki Suroboyo" tersebut memaparkan akan ada beberapa program lagi yang nantinya bisa memikat hati PSI. Namun akan dipaparkan pada waktu debat kandidat peserta konvensi. Ia juga siap beradu program dengan peserta konvensi PSI lainnya siapapun itu.
"Siapapun peserta, Saya anggap sama. Ada atau tidak ada pak MA, ya sama saja kan?," paparnya.
Ditanya pengalamannya mengikuti penjaringan Partai Nasdem yang akhirnya merekomendasi MA, notabene bukan peserta konvensi. Gus Hans tetap akan mengikuti alur partai. Ia juga tidak akan mempermasalahkan bila PSI nantinya memberikan rekom kepada peserta di luar konvensi.
"Saya akan ikuti alur yang dibuat oleh PSI saja, kita lihat nanti. Kita tidak boleh gebyah uyah seakan semua partai sama. Masing-masing punya langgam sendiri. Flow like the water saja," pungkasnya. (ard)
.jpg)
