23 April 2025

Get In Touch

Pemkot Surabaya Bakal Punya Aplikasi Pencari Kerja untuk Keluarga Berjenis Ini

Kepala Dinas Komunikasi Informatika Surabaya M. Fikser.
Kepala Dinas Komunikasi Informatika Surabaya M. Fikser.

SURABAYA (Lenteratoday) - Pemerintah Kota Surabaya bakalan melaunching aplikasi pencari kerja. Tujuanya untuk menghubungkan antara para pencari kerja di Surabaya dengan perusahaan yang sedang membutuhkan sumber daya manusia. Akan tetapi aplikasi ini hanya diperuntukan bagi mereka yang punya penghasilan satu keluarga dibawah Rp 7 Juta.

Kepala Dinas Komunikasi Informatikq Surabaya M. Fikser menjelaskan bahwa pihaknya bekerja sama dengan Dinas Ketenaga Kerjaan dan tentunya Perusahaan yang ada di Surabaya.

“Intinya dengan aplikasi itu untuk mempermudah lebih tetap terbuka tentang pencari kerja di Surabaya dari yang secara formal maupun informal,” ujar Fikser, Senin (27/9/2021).

Fikser menjelaskan bahwa aplikasi ini diprioritas bagi mereka yang satu keluarga pendapatnya dibawah Rp 7 juta untuk itu data yang masuk juga terbatas.

“yang dibawah 7 juta itu dalam satu keluarga itu yang kita akseskan dengan perusahaan-perusahaan. nah jadi perusahaan butuh ketenagakerja apa saja dia bisa mengakses itu. Tetapi kita juga melindungi para warga kita dari data pribadinya,” jelas Fikser.

“Kita perlu priotitaskan mereka yang pendapatan satu keluarga dalam satu juta itu. disamping itu juga Dinas Tenaga Kerjanya proaktif ke perusahaan,” tambah Fikser.

Jadi lanjut Fikser, perusahaan dapat memilih tenaga kerja sesuai yang diinginkan. Akan tetapi bagi mereka yang memiliki skill dibawah yang dibutuhkan perusahaan, disinilah perananan Dinas Tenaga Kerja.

“Ada memang beberapa dia (pencari kerja) dibutuhkan tapi skilnya kurang. Dinas Tenaga Kerja yang akan punya kewenangan untuk meningkatkan skillnya dari para pekerja itu untuk bisa diterima diperusahaaan. atau tempat investasi di Surabaya,” jelasnya Fikser.

Fikser berharap bahwa siapapun yang menanmkan investasi di Surabaya harus mengambil tenaga kerja dari Surabaya juga sehingga dapat mengurangi tingkat pengangguran yang ada di Surabaya.

“Jadi semua proses pembangunan atau proses apa saja di surabaya dia harus menggunakan tenaga kerja di Surabaya. Seperti contohnya ya hal hal yang seperti cleaning servis, office boy dll, gitu kan tidak punya skill khusus kan. Tetapi ada skil khusus, kita juga sudah siapkan Surabaya seperti masa bangun hotel yang diisi oleh orang2 luar, kan tidak begitu,” jelasnya.

Untuk tanggal pastinya kapan dirilis, Fikser menjelaskan bahwa aplikasi tersebut masih dalam proses. Paling tidak dalam kurun satu minggu sudah selesai.

Fikser kembali menegaskan bahwa mereka yang mencari pekerjaan di aplikasi ini hanya untuk yang satu keluarga berpendapatan dibawah Rp 7 Juta.

“Satu keluarga artinya satu KK ya. kita lihat per KK. Ternyata dalam satu keluarga hanya seorang diri yang bekerja dan pendapatanya tidak sampai Rp 7 juta. Maka yang belum bekerja bisa mendaftar melalui aplikasi ini,” katanya.

“Tetapi jika dalam satu keluarga empat yang kerja, pendapatannya 10 juta berarti ini ditunda dulu. masih ada banyak orang yang pendapatanya dibawah 7 juta. Kita sudah prioritaskan yang paling kecil pendapatannya sampai 7 juta, ada satu keluarga yang pendapatannya satu bulan 1 juta. nah mereka diantara keluarga itu menjadi priotaskan kita,” pungkas Fikser. (Ard)

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.