25 April 2025

Get In Touch

Usai Puting Beliung di Wonoayu, Kapolresta Sidoarjo Sambangi Rumah Warga

Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol Kusumo Wahyu Bintoro, Sabtu (30/10/2021), sambangi wilayah Wonoayu, Sidorajo yang sempat diguncang angin puting beliung. (Foto:Angga/Lentera)
Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol Kusumo Wahyu Bintoro, Sabtu (30/10/2021), sambangi wilayah Wonoayu, Sidorajo yang sempat diguncang angin puting beliung. (Foto:Angga/Lentera)

SIDOARJO(Lenteratoday) – Usai diterjang puting beliung, Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol Kusumo Wahyu Bintoro, Sabtu (30/10/2021), sambangi wilayah Wonoayu, Sidorajo. Di Desa Mulyodadi dan Desa Pagerngumbuk yang pada Jumat (29/10/2021) sore diterjang bencana angin kencang dan hujan deras, selain memantau kondisi juga disalurkan bantuan sosial (bansos) kepada masyarakat terdampak.

Tiba di Balai Desa Mulyodadi, Kapolresta Sidoarjo bersama Forkopimka Wonoayu secara simbolis menyerahkan bansos sembako ke warga, dan material bahan bangunan untuk pembenahan rumah warga terdampak puting beliung.

“Kami juga menurunkan personel ke lokasi bencana puting beliung di lima desa Wonoayu, bersama-sama personel TNI, stake holder terkait dan para relawan untuk melakukan perbaikan rumah-rumah warga yang rusak,” ujar Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Kusumo Wahyu Bintoro.

Usai penyerahan bansos di Balai Desa Mulyodadi, Kapolresta Sidoarjo mengendarai motor melihat langsung rumah-rumah warga yang rusak. Sambil bertemu warga terdampak. Meskipun tidak ada korban jiwa akibat puting beliung, ia turut prihatin atas musibah yang terjadi. “Semoga tidak ada lagi bencana, segera membaik dan perbaikan rumah warga akan kami upayakan bersama-sama,” tambahnya.

Selain dua desa tersebut, angin puting beliung juga melanda tiga desa lainnya di Wonoayu. Antara lain Desa Plaosan, Desa Wonokalang serta Desa Karangpuri. Camat Wonoayu Probo Agus Sunarno menjelaskan Desa Pagerngumbuk paling parah, yakni ada 85 rumah rusak. Disusul Desa Mulyodadi 56 rumah rusak, Desa Plaosan dan Desa Karangpuri 3 rumah rusak, serta Desa Wonokalang 1 rumah rusak.

“Kebanyakan kerusakan rumah warga ada pada bagian atap. Tidak ada korban jiwa. Saat ini upaya yang dilakukan mengupayakan perbaikan rumah warga yang rusak dan penyaluran bantuan sosial kepada warga terdampak,” kata Probo Agus Sunarno.

Serangan angin puting beliung di lima desa tersebut, terjadi Jumat (29/10/2021), sekitar pukul 15.30 WIB. Warga mengaku terkejut, saat sudah mengetahui atap rumahnya porak-poranda tersapu angin. Seperti disampaikan Reni Lidyawati, 32 tahun, warga Dusun Bendet, RT 3, RW 3, Desa Pagerngumbuk, Wonoayu. Dirinya bersama suami dan satu anaknya sedang berada di dalam rumah. “Tahunya atap rumah sudah rusak. Ternyata telah tersapu angin puting beliung,” ungkapnya.(*)

Reporter : Angga

Editor: Widyawati

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.