21 April 2025

Get In Touch

Sebanyak 80 Persen dari 220.000 Pendaftar Kendaraan di MyPertamina Pengguna Pertalite

Ilustrasi mypertamina syarat daftar mypertamina untuk beli pertalite dan solar.
Ilustrasi mypertamina syarat daftar mypertamina untuk beli pertalite dan solar.

JAKARTA (Lenteratoday) - Pendaftar kendaraan penerima bahan bakar di platform MyPertamina terus mengalir. PT Pertamina (Persero) mencatat sebanyak 220.000 kendaraan telah mendaftar dan hampir 80 persen pendaftar adalah kendaraan yang mengonsumsi Pertalite, sedangkan sisanya menggunakan Solar subsidi.

Irto Ginting, Sekretaris Perusahaan Pertamina Patra Niaga, mengatakan masyarakat yang mendaftarkan kendaraan mereka pada program subsidi tepat sasaran itu tidak hanya terbatas pada kota atau kabupaten yang pendaftar yang memang secara resmi telah dibuka periode pendaftarannya. Namun, pendaftar juga dari seluruh provinsi di Indonesia.

"Melihat tingginya pendaftar dari seluruh wilayah, beberapa waktu lalu, kami memang sudah memperluas wilayah pendaftaran hingga 50 kota maupun kabupaten," ujar Irto dalam keterangan tertulis, Minggu (24/7/2022).

Dia menambahkan, Pertamina secara bertahap akan terus memperluas wilayah program subsidi tepat sasaran seiring tingginya dukungan masyarakat dalam mewujudkan penyaluran BBM subsidi agar bisa lebih tepat sasaran.

PT Perseroan juga membuka stan pendaftaran secara langsung sebagai bentuk kesiapan di lapangan. Stan tersebut juga untuk memudahkan masyarakat dalam mendaftarkan kendaraan mereka. Konsumen cukup datang langsung dan mereka akan dibantu pengisian data serta dokumen pendukungnya oleh petugas di stan tersebut.

“Booth pendaftaran langsung akan tetap disediakan untuk mempermudah masyarakat yang tidak memiliki handphone atau akses internet. Bagi yang punya bisa langsung ke website subsiditepat.mypertamina.id atau melalui menu Subsidi Tepat pada aplikasi MyPertamina,” kata dia.

Saat ini, Pertamina masih membuka pendaftaran kendaraan ke dalam program subsidi tepat sasaran tersebut. Pembelian Pertalite dan Solar subsidi sekarang juga masih seperti biasa dan belum ada pembatasan. "Ke depan, program itu akan disinergikan dengan regulasi penetapan penyaluran BBM subsidi yang ditentukan pemerintah," ucapnya. (*)

Sumber : Pertamina | Editor : Lutfiyu Handi

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.