
KEDIRI (Lenteratoday) - Dinas Kependudukan dan Pencatatan sipil (Dispendukcapil) menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) atau nota kesepahaman dengan RSUD Gambiran dan Rumah Sakit Umum Ratih di Ruang Rapat Dispendukcapil, Jumat (29/7/2022). Nota kesepahaman tersebut berisi perjanjian kerjasama pelayanan dokumen kependudukan 3 in 1.
MoU tersebut sebagai bentuk komitmen Pemkot Kediri meningkatkan pelayanan administrasi kependudukan kepada masyarakat. Dengan program ini, masyarakat Kota Kediri, khususnya ibu yang melahirkan di rumah sakit yang telah bekerjasama dengan Dispendukcapil bisa langsung membawa pulang dokumen kependudukan; Akta Kelahiran, Kartu Keluarga dan Kartu Identitas Anak yang baru lahir.
“Program ini gratis untuk masyarakat Kota Kediri, jadi dengan program 3 in 1 nanti dokumen bisa langsung diserahkan untuk masyarakat saat melahirkan di rumah sakit yaitu Akta Kelahiran, Kartu Keluarga dan Kartu Identitas Anak. Dispendukcapil terbuka bagi siapa saja yang ingin bekerjasama, baik itu rumah sakit umum daerah, rumah sakit swasta, klinik, bahkan mungkin ada bidan praktik mandiri juga bisa,” ujar Syamsul Bahri, Kepala Dispendukcapil Kota Kediri.
Dia menambahkan, program ini sudah dirintis beberapa saat lalu. Sebelumnya, sudah ada salah satu rumah sakit yang juga telah mengajukan kerjasama. Dikatakan hal ini juga sebagai ikhtiar dalam upaya peningkatan pelayanan kepada masyarakat Kota Kediri.
“Inti tujuan kita hanya satu yakni ingin memberikan pelayanan yang lebih mudah, lebih cepat, lebih tepat dan bisa membahagiakan masyarakat. InshaAllah tim yang sudah berjalan tinggal sinkronisasi sehingga apa yang kita rencanakan bisa berjalan sesuai harapan,” tuturnya.
Sementara itu, Direktur RSUD Gambiran dr. Aditya Bagus Djatmiko menyatakan menyambut gembira program 3 in 1 yang dicetuskan Dispendukcapil tersebut. Menurutnya, program tersebut bisa bisa menambah value bagi rumah sakit sekaligus sejalan dengan program Walikota Kediri pelayanan kepada masyarakat harus sinkron, cepat, dan tidak memakai birokrasi berbelit-belit.
“Saya bahagia saat mengetahui dari Dispendukcapil Kota Kediri punya program untuk para ibu yang melahirkan sehingga bisa langsung diberikan KIA, Akta Kelahiran dan Kartu Keluarga. Terima kasih untuk Dispendukcapil Kota Kediri yang sangat membantu kami. Saya juga telah menyampaikan ke teman-teman dari RSUD Gambiran untuk proaktif. Semoga sinergi ini betul-betul memberikan peningkatan pelayanan untuk masyarakat,” harapnya.
Hal senada juga disampaikan Direktur Rumah Sakit Ratih, dr Surinto. Melalui pertemuan tersebut diharapkan bisa memberikan manfaat kepada masyarakat terutama untuk ibu-ibu hamil dan melahirkan.
“Permasalahan yang ditemui kadang masyarakat bingung mengurus surat-surat itu dan repot karena kehadiran buah hati. Untuk itu, saya sampaikan terima kasih untuk Pemkot Kediri yang sudah memberikan kesempatan. Mudah- mudahan bermanfaat bagi ibu-ibu yang melahirkan karena dengan pelayanan seperti ini masyarakat Kota Kediri akan merasa senang,” tandasnya. (*)
Reporter: Gatot Sunarko | Editor : Lutfiyu Handi