Surabaya - Komisi D DPRD kota Surabaya meminta Dinas Pariwasata untuk terus memantau angka Karyawan Rumah Hiburan Umum (RHU) yang terkena PHK. Pasalnya, akibat dampak virus corona (Covid-19) sudah ribuan karyawan di PHK.
Ketua Komisi D DPRD kota Surabaya, Khusnul Khotimah mengatakan, berdasarkan data Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) tercatat ada 4.242 karyawan disektor RHU seperti hotel, mal, karaoke, dan restauran telah di PHK. Sementara di sektor usaha lainnya juga sudah ada 685 karyawan yang di PHK.
“Kami minta terus berkoordinasi dengan DPRD, sebab jika pandemi covid-19 berakhir, mereka yang kena PHK bisa dipekerjakan kembali,” ujarnya, Rabu (15/4/2020).
Kepala Disparta Surabaya, Atiek Sugiarti mengatakan selama pandemi Covid-19 diberlakukan penutupan sementara tempat-tempat hiburan di Surabaya. Hal ini juga sudah sesuai dengan Surat Edaran Wali Kota Surabaya.
“Kami masih menghitung jumlah penurunan target PAD tahun ini, yang pasti 60 persen hotel mengalami penurunan,” ucapnya.
Ia telah melakukan langkah sosialisasi secara masif terhadap pelaku industri pariwisata.
Selain itu, Disparta Surabaya melakukan pembinaan-pembinaan padat karya terhadap karyawan yang dirumahkan. "Pekerja yang dirumahkan atau kena PHK pandemi Covid-19 sementara dari hotel, restoran dan mal," tuturnya. (ard)
.jpg)
