
KEDIRI (Lenteratoday) - Masyarakat Kota Kediri benar-benar merasakan manfaat Program Pemberdayaan Masyarakat (Prodamas) Plus. Hal itu terungkap saat berbincang dengan masyarakat Kopi Tahu Kelurahan Gayam dan Ngampel, Selasa (20/9/2022). Walikota Kediri mendapati banyak permasalahan beres berkat Prodamas, seperti bantuan modal koperasi RW.
Bantuan modal koperasi RW ada di Kelurahan Gayam. Yakni Koperasi Dharma Sejahtera RW 8 dan Arta Sejahtera Erwe Enam. Perwakilan Pengurus Koperasi Dharma Mulia Sejahtera RW 8, Wiwin Lestari mengatakan bantuan modal koperasi yang didapat sebesar Rp15 juta. Bantuan modal ini berasal dari tiga RT yang ada di RW 8. Masing-masing RT memberi bantuan Rp5 juta.
"Terima kasih kepada Pak Abu atas program Prodamas Plus ini. Banyak sekali manfaat bagi anggota kami," ujarnya.
Wiwin Lestari menambahkan adanya bantuan modal koperasi RW ini, meningkatkan anggota Koperasi Dharma Mulia Sejahtera RW 8. Awal pendirian koperasi hanya beranggotakan 23 orang. Kini menjadi 140 orang.
"Anggota kami jadi banyak yang ikut berkoperasi. Pertanggungjawaban kami mulai 2017 sampai 2022. Kami sudah RAT lima kali.Anggota kami juga menerima pertanggungjawaban dari kami," ungkapnya.
Begitu pula di Arta Sejahtera Erwe Enam. Ketua Koperasi Arta Sejahtera Erwe Enam, Endah menambahkan bantuan modal yang diberikan sangat bermanfaat bagi warga. Koperasi ini dibentuk tahun 2020 dan sekarang ada 20 anggota.
"Alhamdulillah ini bisa digunakan untuk warga yang membutuhkan modal usaha. Semoga ke depan anggota terus bertambah," imbuhnya
Mendengar hal tersebut, Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar memberikan tanggapan. Menurut Walikota Kediri, koperasi ini harus dikembangkan. Sehingga manfaat akan jauh lebih besar bagi masyarakat. Misalnya ketika ada warga ingin membentuk kelompok usaha bersama bisa meminjam modal di Koperasi RW.
"Diharapkan uang berputar di sini. Nanti kalau untung ya dibagi bersama. Jadi koperasi ini juga harus dihidupi terus," pungkasnya. (*)
Reporter: Gatot Sunarko | Editor : Lutfiyu Handi