Wabah Corona Hambat Program Kerja DPRD Kota Madiun, Rapat Teleconference Tak Maksimal

Madiun - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Madiun Andi Raya mengakui jika dampak dari penyebaran virus corona menghambat progam kerja para anggota dewan.

Ia mencontohkan beberapa progam dan pelaksanaan kegiatan seperti pembahasan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) pun menjadi terhambat.

"Banyak, beberapa kegiatan pembahasan LHP dan LKPJ yang seharusnya kita lakukan bersama Universitas 17 Agustus (Untag) Semarang, akhirnya terkendala. Akhirnya mau tidak mau pihak kampus melakuan teleconference," katanya, Minggu (26/4/2020).

Meski diakali dengan menggunakan teleconference, kata dia, hal tersebut tetap saja tidak optimal dalam penerapannya. Ia mengakui dengan sistem teleconference tak bisa leluasa dan membuat serba keterbatasan untuk berinteraksi dan berbicata dalam dua arah.

Sejatinya teleconference bisa optimal apabila digunakan hanya untuk komunikasi satu arah seperti layaknya presiden memberi arahan, kepada bawahannya.

"Tapi kalau kita lagi tanya jawab itu saya kira kurang efektif dan kurang maksimal yang bersifat interaktif itu sangat susah sekali. Mungkin itu juga berpengaruh terhadap kinerja kami selama di dewan Kota Madiun," ungkapnya.

"Kemarin dengan Untag saja sistemnya trobel wes meneng maneh (sudah diam lagi) lah iki kapan selesai e. Jadi mau menyampaikan atau tanya gitu sering lupa lagi. Gak enak pokoknya," tambah Andi Raya.

Meski sekarang keadaan sedang genting-gentingnya waspada terhadap virus corona, Andi memastikan saat ini DPRD Kota Madiun tetap bekerja penuh selama 24 jam. Politisi PDI-Perjuangan ini berjanji selalu siap untuk melayanani masyarakat yang benar-benar membutuhkan bantuan.

"Jadi di DPRD se diri kita tetal bekerja berkantor tetap berkegiatan seperti biasa," terang Andi.

Mewakili anggota DPRD Kota Madiun ia juga berharap kepada masyarakat khususnya warga Kota Pemdekar agar selalu taat mematuhi anjuran pemerintah. Karena masyarakat seluruh Indonesia tentunya sangat ingin pandemi segera ini segera hilang agar kita kembali ke kehidupan normal seperti biasanya. (sur)