21 April 2025

Get In Touch

Pertalite Masih Disubsidi Rp 1.100 dan Solar Rp 6.500, Alasan Tak Ikut Turun Harga

Dirut Pertamina Nicke Widyawati.
Dirut Pertamina Nicke Widyawati.

JAKARTA (Lenteratoday)- Saat BBM nonsubsidi kompak turun hari ini, Pertamina memastikan harga Pertalite dan Solar tidak berubah. Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati menjelaskan subsidi yang digelontorkan pemerintah untuk dua jenis BBM tersebut cukup besar.

"Solar, Pertalite harganya tetap karena hari ini yang dibantu pemerintah besar sekali. Solar Rp 6.800/liter, padahal kalau kompetitor ini lebih dari dua kali lipat. Yang subsidi besar jadi Rp 6.500-an, hampir sama (dengan harga jual)," katanya di di SPBU Pertamina MT Haryono, Jakarta Selatan, Selasa (3/1/2023).

Nicke mengatakan, Pertamina menjual harga Solar setengah dari harga pasar. Ia juga menyebut Pertalite yang dibanderol Rp 10.000/liter, masih lebih murah dari kompetitor. "Pertalite, kompetitor jual Rp 12.000, Rp 13.000, ini subsidi pemerintah masih besar," tuturnya.

Menurutnya saat dunia mengalami peningkatan harga-harga, Indonesia tetap mempertahankan harga BBM karena subsidi yang besar.Pada waktu yang sama, Menteri BUMN Erick Thohir menyebut pemerintah membantu subsidi Pertalite Rp 1.100 per liter. Ia menyebut hal ini adalah upaya pemerintah membantu kondisi ekonomi masyarakat.

"Catatan penting, BBM yang dibantu pemerintah seperti Pertalite yang harga dunia masih tinggi, harga jual kita Rp 10.000, masih dibantu pemerintah Rp 1.100," jelasnya.

Namun dengan turunnya harga Pertamax, Nicke meyakini bisa bersaing dengan kompetitor. Selai itu produktivitas masyarakat pun diharapkan meningkat."Pertamax kita turunkan, ini sangat bersaing dengan kompetitor lain. Dan sangat berarti karena market share Pertamax 97,4% di antara BBM RON 92 lain, ini beri dampak pada masyarakat untuk meningkatkan produktivitas," imbuhnya.

Sebagai informasi, harga Pertamax turun dari Rp 13.900 per liter menjadi Rp 12.800 per liter. Kemudian harga Pertamax Turbo turun dari Rp 15.200 per liter menjadi Rp 14.050 per liter.Selanjutnya, harga Dexlite turun dari Rp 18.300 per liter menjadi Rp 16.150 per liter dan harga Pertamina Dex dari Rp 18.800 per liter menjadi Rp 16.750 per liter. Harga Pertalite tetap Rp 10.000/liter, sementara harga solar tetap Rp 6.800/liter.(*)

Reporter:dya,rls | Editor:widyawati

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.