MALANG (Lenteratoday) – Armada Bus Malang City Tour (Macito) milik Pemerintah Kota (Pemkot) Malang laris manis, di awal tahun 2023 ini sudah melayani ribuan penumpang. Mereka menjelajah beberapa destinasi wisata di Kota Malang.
Analis Angkutan Darat Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang, Ketut Wahyu, mengatakan sejak beroperasi di tanggal 9 Januari 2023 kemarin, kurang lebih terdapat 1.716 penumpang yang telah memanfaatkan layanan Bus Macito.
“Kita jalan di tahun ini, itu di tanggal 9 Januari 2023. Habis itu maintenance di tanggal 14 dan 15. Beroperasi lagi, terus libur Imlek. Dan jalan lagi sampai sekarang. Berarti ada 13 hari kita beroperasi. Kalau kita sehari ada 6 trip, satu tripnya ada 22 penumpang. Berarti ada 1.716 penumpang,” ujar Ketut Wahyu, saat dikonfirmasi oleh awak media, Kamis (26/1/2023).
Ketut menambahkan jika penumpang Bus Macito di awal tahun ini didominasi oleh rombongan anak-anak usia sekolah. Sedangkan, untuk masyarakat umum, lanjutnya, biasa memanfaatkan momen akhir pekan untuk dapat berkeliling menggunakan Bus Macito.
“Kalau sejauh Januari ini masih penuh terus. Kita gak pernah kosong. Jadi awal tahun sampai sekarang kita adanya 6 trip untuk per harinya. Dan itu selalu full. Hari biasa ini dipakai rombongan anak-anak dari sekolah. Kalau weekend, itu biasanya masyarakat umum,” tambahnya.
Ketut menyampaikan, untuk dapat menikmati suasana keliling Kota Malang dengan Bus Macito. Masyarakat cukup mendaftar melalui aplikasi Macito, yang telah tersedia di Google PlayStore. Sehingga, calon penumpang tidak perlu antre terlalu lama untuk menaiki armada tersebut.
“Jadi ini juga untuk evaluasi layanan kita tahun lalu. Sekarang mereka bisa memantau kapan waktu yang pas untuk naik. Kalau yang dulu kan kendalanya mereka dateng lebih awal, antre juga. Bisa diatur mau milih jam berapa, hari apa,” urainya.
Lebih lanjut, Ketut menghimbau agar masyarakat terlebih guru-guru yang ingin mengajak siswanya berkeliling menggunakan Macito. Untuk dapat mendaftar melalui aplikasi, jauh-jauh hari atau minimal di H-4 sebelum menaiki Macito.
“Karena memang kita alihkan ke aplikasi. Nanti kalau yang gak punya aplikasi, bisa ke sini. Biar kita arahkan untuk pakai aplikasi. Nanti kita cek mana yang kosong. Soalnya kan banyak yang daftar online,” serunya.
Di akhir, Ketut menuturkan jika saat ini masih terdapat 1 armada Bus yang dapat melayani masyarakat. Namun, pihaknya memastikan setelah mendapat plat nomor di bulan Februari mendatang. Empat armada Bus Macito akan dapat beroperasi secara bersamaan untuk mengajak wisatawan berkeliling kota Malang.
“Untuk sementara ini masih 1 armada. Sebenarnya yang lain sudah ready tapi tinggal nunggu plat nomornya saja. Perkiraan Februari sudah bisa. Karena kita pengajuan platnya sudah mulai awal bulan. Jadi nanti di awal Februari bisa langsung beroperasi 4 armada,” tandasnya.
Sebagai informasi, untuk rute Bus Macito sendiri dimulai dari kawasan Kantor Mini Block Office atau Taman Rekreasi Kota (Tarekot) Malang. Kemudian lanjut menuju Alun-alun Tugu Kota Malang. Mengarah ke Jalan Kahuripan, melewati Kodim 0833 Kota Malang mengarah ke persimpangan Rajabally.
Selanjutnya belok ke arah kiri menuju kawasan Kayutangan Heritage, Jalan Majapahit dan masuk ke Tarekot Malang untuk berhenti menurunkan penumpang. (*)
Reporter: Santi Wahyu | Editor : Lutfiyu Handi
