SURABAYA (Lenteratoday) - Kepemimpinan Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, dan Wakilnya Emil Elestianto Dardak genap empat tahun pada 13 Februari 2023 besok. Lantas, bagaimana kepemimpinan mereka selama empat tahun di mata Ketua DPRD Jatim, Kusnadi?
Politisi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menilai bahwa kepemimpinan mereka telah banyak membawa kemajuan untuk masyarakat Jatim. Mereka juga dekat dengan masyarakat.
"Beliau (Khofifah Indar Parawansa), selalu bersama masyarakat untuk bagaimana menyerap aspirasi masyarakat dengan baik. Dan kemudian apa yang menjadi aspirasi itu dijadikan sebagai suatu kebijakan," kata Kusnadi ditemui di Surabaya, Sabtu (11/2/2023).
Sebagai Ketua DPRD Jatim, Kusnadi mengaku paham betul terhadap sosok Gubernur Khofifah. Bagi dia, sosok mantan Menteri Sosial RI itu setiap membuat kebijakan selalu mengedepankan orientasi masyarakat.
"Selama empat tahun kami DPRD Jawa Timur bekerja sama dengan Gubernur Jatim, dalam hal ini Ibu Khofifah, kita berjalan dengan bagus," ungkapnya.
Dia juga menandaskan bahwa partnership yang terjalin diantara mereka cukup bagus. "Dan seiring kita saling mendukung dengan semata-mata bagaimana kemudian kita memberikan yang terbaik untuk kepentingan masyarakat," lanjut dia.
Selama kepemimpinan Gubernur Khofifah, sinergitas dan kebersamaan antara Pemprov dan DPRD Jatim juga berjalan baik. Seperti misalnya, ketika berjibaku bersama menghadapi Covid-19 di Jawa Timur.
"Menghadapi Covid-19 itu bisa kita selesaikan secara bersama-sama. Itu merupakan suatu cobaan yang luar biasa. Saya pikir bukan hanya Jawa Timur tapi bagi Indonesia dan dunia," kata Kusnadi.
"Tapi kemudian contoh yang dibuat Presiden Joko Widodo, kebersamaan gotong-royong, yang kemudian beliau (Gubernur Khofifah) implementasikan di Jawa Timur, kita bisa selesaikan Covid-19," sambungnya.
Sebagai legislatif sekaligus mewakili masyarakat Jawa Timur, Kusnadi juga memiliki harapan besar sebelum masa akhir jabatan Gubernur Khofifah. Ia berharap, Gubernur Khofifah bisa membuat legacy khusus yang mendalam bagi masyarakat Jawa Timur.
"Sudah banyak legacy, tapi mungkin ada satu legacy yang bersifat khusus bisa memberikan suatu kesan yang mendalam bagi masyarakat," tandasnya. (*)
Reporter : Lutfi | Editor : Lutfiyu Handi
.jpg)
