MALANG (Lenteratoday) – Pemerintah Kota (Pemkot) Malang melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) menyelenggarakan gelaran “Satu Data (SATA) Awards 2023,” pada Rabu (8/3/2023) malam, yang bertempat di Malang Creative Center (MCC).
Wali Kota Malang, Sutiaji mengatakan, gelaran tersebut merupakan wujud apresiasi atas kinerja Organisasi Perangkat Daerah (OPD) hingga perangkat Kelurahan, dalam melakukan pengelolaan data daerah.
“Nah ini penting, makanya awarding ini kan juga untuk membuka kesadaran OPD sampai kelurahan untuk mengisi data update. Karena website kita, data dari dulu tetap saja sifatnya. Nah ini kan harapan kami data mesti dinamis dan yang lebih penting lagi adalah manfaat. Artinya kalau kita sudah punya data, tinggal nanti digunakan untuk apa, itu yang terpenting,” ujar Wali Kota Malang, Sutiaji, ditemui usai gelaran acara, Rabu (8/3/2023) malam.
Dengan adanya awarding tersebut, Sutiaji juga berharap agar para perangkat daerah, tenaga teknis, hingga perangkat kelurahan tidak hanya sekedar menyajikan data. Melainkan juga melakukan pengolahan data yang sesuai dengan data sektoral, salah satunya yakni penyesuaian dari Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), data UMKM, hingga kemiskinan.
Hal tersebut dilakukan, mengingat informasi data statistik yang disajikan nantinya akan menjadi gambaran akan kinerja yang telah, dan yang akan dilakukan oleh Pemerintah.
“Tentu kami berharap, fungsi bukan hanya menyajikan data, tapi data harus diolah sesuai dengan data sektoral, yang juga sesuai dengan kebutuhannya. Sekarang kita bisa bersama-sama lakukan validasi seperti data mana yang harus kita pilah terus. Memang kita harus punya starting poin itu, misalnya dari DTKS untuk orang yang miskin,” imbuhnya.
Di sisi lain, disinggung mengenai keterisian data yang masih mencapai 75 persen. Orang nomor 1 di lingkup Pemkot Malang ini mengaku, bahwa untuk data makro tidaklah mungkin dapat mencapai totalitas sempurna. Namun, pihaknya optimis dengan digelarnya acara tersebut akan menggugah kinerja para perangkat daerah Kota Malang, dalam melakukan pemutakhiran data.
“Memang itu data makro jadi tidak mungkin totalitas bisa 100 persen. Karena yang kita perlukan adalah data nanti kita giring pada data sektoral. Jadi terpenuhi tabulasi yang sampai 100 persen itu nggak mungkin. Maka dari kemarin, sesungguhnya kami menginginkan updating data itu bukan tahunan tapi bulanan. Karena data di lapangan ini data hari ini dengan data 2 hari yang akan datang, kan sudah nggak sama,” tukasnya.
Sebagai informasi, berikut pemenang dalam beberapa nominasi yang telah dilombakan pada SATA Awards 2023. Untuk kategori perangkat daerah, juara pertama diraih oleh DPUPRPKP, kemudian Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Malang, dan yang ketiga Dinas Kesehatan.
Kemudian, kategori kelurahan, posisi pertama diraih oleh Kelurahan Gadang, diikuti Kelurahan Klojen, dan Kelurahan Bandulan. Selain itu, pada kategori fasilitas layanan kesehatan, juara pertama diraih oleh Puskesmas Bareng, disusul oleh Puskesmas Janti, dan ketiga, Puskesmas Ciptomulyo. (*)
Reporter: Santi Wahyu/Editor:widyawati
.jpg)
