23 April 2025

Get In Touch

Pemkot Kediri Buka Program Pelatihan dan Kewirausahaan 2023 Gratis, Catat Pendaftarannya

Salah satu pelatihan kewirausahaan perbengkelan.
Salah satu pelatihan kewirausahaan perbengkelan.

KEDIRI (Lenteratoday) - Pemkot Kediri melalui Dinas Koperasi dan UMTK kembali membuka Program Pelatihan dan Kewirausahaan 2023. Program pelatihan gratis ini diperuntukkan khusus bagi masyarakat Kota Kediri. Pendaftarannya dilakukan 7-17 Maret 2023.

Kepala Dinas Koperasi dan UMTK Kota Kediri, Bambang Priyambodo, mengatakan pada 2022 lalu program yang merupakan bagian dari Prodamas Plus ini telah sukses menjaring 2.903 peserta dengan 37 jenis keterampilan pilihan.

Ditambahkan, Pemkot Kota Kediri menawarkan jenis pelatihan yang bisa dipilih masyarakat sesuai minat dan potensi yang dimiliki. Jika sebelumnya peserta yang terjaring merupakan usulan RT di tiap kelurahan melalui Prodamas Plus, tahun ini melalui pendaftaran secara online melalui link http://bit.ly/PELATIHANKDR2023.

Hal itu sesuai pengumuman Walikota Kediri, 7 Maret 2023 lalu dan dibuka hingga 17 Maret 2023 mendatang. Hal ini dilakukan agar jangkauan dan cakupan peserta bisa lebih luas.

“Tahun ini target kita 3.110 peserta dengan 23 jenis pelatihan yang bisa dipilih. Setelah pendaftaran ditutup, program pelatihan akan dimulai Mei 2023 dan peserta akan diberikan pelatihan dengan durasi waktu rata-rata 10 hari,” jelasnya, Sabtu (11/2/2023).

Bambang menambahkan, pelatihan ini mengacu pada pelatihan berbasis kompetensi yang mencakup pengetahuan, keterampilan dan sikap. Pelatihan ini menyasar masyarakat umum usia produktif, eks buruh dan pekerja pabrik rokok, penyandang disabilitas dan warga rentan.

“Untuk penyandang disabilitas dan kelompok warga rentan akan mendapatkan alokasi khusus tentu dengan pola rekrutmen yang berbeda dengan sasaran lain,” ujarnya.

Bagi yang berminat mengikuti pelatihan, Bambang menuturkan ada beberapa kriteria yang harus dipenuhi. Diantaranya ber KTP dan domisili Kota Kediri, berusia minimal 18 tahun dan memiliki komitmen tinggi mengikuti pelatihan.

Jika dinyatakan lulus seleksi, peserta yang mengikuti pelatihan mendapatkan fasilitas modul pelatihan, BPJS Ketenagakerjaan hingga sertifikat dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).

“Untuk pendaftaran peserta diharapkan mengisi biodata diri secara lengkap dan melampirkan foto/scan KTP, memilih jenis pelatihan beserta alasan mengikuti pelatihan,” jelasnya.

Selain menekan pengangguran, Bambang berharap program pelatihan ini bisa membekali peserta guna bersaing di dunia kerja atau pun merintis usaha mandiri.

“Tahun lalu tingkat pengangguran terbuka kita 4,38 persen terendah di antara 9 kota di Jawa Timur dan ini kita usahakan untuk terus kita tekan. Dengan memberi skill yang dibutuhkan warga harapannya bisa mereka pakai di dunia kerja atau untuk berwirausaha,” pungkasnya.

Hingga, Sabtu (11/3/2023) jumlah pendaftar sudah mencapai 2.042 orang dan dimungkinkan terus bertambah mengingat batas waktu pendaftaran masih seminggu lagi. (*)

Reporter: Gatot Sunarko | Editor : Lutfiyu Handi

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.