21 April 2025

Get In Touch

Walikota Abu Bakar : Jangan Biarkan Anak Bermain Dekat Sungai dan Saluran Saat Hujan

Walikota Abu Bakar (baju hitam) saat menerahkan santunan ke anak yatim di Masjid Al-Masyhur Kelurahan Blabak, Kamis (30/3/2023)
Walikota Abu Bakar (baju hitam) saat menerahkan santunan ke anak yatim di Masjid Al-Masyhur Kelurahan Blabak, Kamis (30/3/2023)

KEDIRI (Lenteratoday) - Walikota Kediri, Abdullah Abu Bakar, mengingatkan kepada orangtua selama musim hujan tidak membiarkan anak-anak mereka bermain di dekat sungai atau saluran. Mengingat saat ini masih terjadi hujan dan air sungai dan saluran menjadi deras karena menampung banyak air.

Imbauan itu disampaikan walikota saat mengunjungi kegiatan Ramadan di Masjid Al-Masyhur Kelurahan Blabak, Kamis (30/3/2023). Beberapa hari lalu, Kelurahan Blabak menjadi salah satu wilayah terdampak banjir. Dimana saluran air di daerah tersebut tidak mampu menampung air dari berbagai arah akibat hujan lebat di Kota Kediri dan sekitarnya.

"Saya ingatkan agar kita semua rajin membersihkan saluran air dan sungai agar tidak terjadi banjir lagi. Anak-anak kecil untuk sementara waktu jangan bermain di sungai atau dekat saluran air. Sekarang ini masih terjadi hujan dan airnya deras dimana tempat-tempat tersebut menampung banyak air," pinta walikota.

Kegiatan Ramadan di Masjid Al-Masyhur diisi TPQ dan kultum. Dalam kunjungannya, Wali Kota Kediri juga memberikan santunan kepada 15 anak yatim.

Pria yang populer disapa Mas Abu ini melihat perkembangan bagus di Kelurahan Blabak. Saat ini sudah banyak penerangan di Kelurahan Blabak. Dimana penerangan-penerangan ini dianggarkan melalui Program Pemberdayaan Masyarakat (Prodamas). Tujuan program ini untuk pemerataan pembangunan Kota Kediri hingga tingkat RT.

"Saya lihat Blabak ini sudah bagus dan sudah banyak yang terang. Tidak seperti awal saya ke sini yang masih banyak tempat gelap. Memang saya buat Prodamas itu untuk membangun lingkungan jadi tolong ketika membangun ambil kualitas yang paling bagus," ungkapnya.

Mas Abu juga berpesan kepada orangtua untuk mendidik anak-anak di Kota Kediri dengan memberikan ilmu agama dan ilmu pengetahuan. Hal ini bertujuan agar anak-anak Kota Kediri tidak hanya menjadi generasi yang hebat namun juga memiliki akhlak yang baik.

Anak-anak di Kota Kediri harus bisa mengisi berbagai perubahan yang terjadi di Kediri. Dimana di Kediri akan berdiri bandara dan jalan tol. Tentu adanya pembangunan tersebut akan membawa banyak peluang bagi masyarakat Kota Kediri.

"Saya titip anak-anak ini harus dicukupi ilmu, baik agama dan pengetahuan, karena sekarang banyak anak pinter tapi keblinger. Kita sebagai orangtua harus meninggalkan ilmu bermanfaat bagi anak-anak. Diharapkan dengan ilmu yang diberikan anak-anak ini bisa mengisi pembangunan yang terjadi di Kota Kediri," pungkasnya.

Turut mendampingi, Kepala Bagian Kesra Ahmad Jainudin, Camat Pesantren Widiantoro, Lurah Blabak Yusuf, dan takmir Masjid Al-Masyhur. (*)

Reporter: Gatot Sunarko | Editor : Lutfiyu Handi

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.