SURABAYA (Lenteratoday) - Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Surabaya akan segera dibuka. Dinas Pendidikan (Dindik) Surabaya menyerapkan beberapa jalur PPDB dan juga ada sedikit perubahan pada zonasi.
Ir. Yusuf Masruh, Kepala Dinas Pendidikan Kota Surabaya, menerangkan bahwa dalam PPBD ini dibagi menjadi beberapa jalur. Untuk jalur afirmasi sebanyak 15%, jalur perpindahan orangtua sebanyak 5%, jalur prestasi akademis-nonakademis sebanyak 30%, dan jakur zonasi sebanyak 50%
Sedangkan untuk zonasi, Yusuf mengatakan bahwa tahun ini zonasi dibagi menjadi dua. Zonasi satu sebanyak sebanyak 35% diperuntukkan calon siswa yang bertempat tinggal di satu kelurahan dengan sekolah, sedangkan zonasi dua sebanyak 15% untuk calon siswa yang bertempat tinggal di luar kelurahan, namun masih satu kecamatan dengan sekolah.
Hal terpenting pada PPDB tahun ini, pendaftar harus meletakkan titik lokasi dengan jarak paling minim. Harus memahami saat memencet titik lokasi. "Nanti cari data dengan meter yang terlimit. Harapannya biar nanti gesernya nggak jauh dengan titik rumah," tegas Yusuf dalam Konferensi Pers PPDB, Jumat (19/5/2023).
Yusuf menjelaskan, tahapan penerimaan jalur mitra warga, perpindahan ortu, prestasi, dan zonasi tidak bersamaan. "Jika siswa diterima melalui jalur prestasi, dapat mengurangi alokasi yang ada di zonasi," jelasnya.
Yusuf juga mengimbau pada orangtua calon siswa, saat mendaftarkan putra-putrinya tidak perlu menunggu, karena sudah jelas pengukurannya dengan nilai dan jarak.
"Yang harus paham, harus teliti, harus akurat yang dicermati orangtua siswa itu penitikan jalan rumah dengan sekolah," Pungkas Yusuf.
Dalam kesempatan yang sama, Yuli Purnomo, Ketua Dewan Pendidikan Surabaya menekankan terkait validasi data. "Karena validasi data ini urgent sekali, langkah awal mendaftar adalah validasi datadata," tegasnya.
Selain itu, Yuli juga menegaskan apabila masyarakat belum paham, silakan datang ke sekolah terdekat. Dewan pendidikan tetap mensupport dan memback up apapun yang dilakukan pemkot surabaya, dengan tetap menganalis untuk kedepannya.
Perbedaan lain, tahun ini PPDB dibuka berbarengan dengan sekolah swasta. Pendaftaran sekolah swasta juga dapat diakses melalui web ppbd.surabaya.go.id dengan sub yang berbeda dari sekolah Negeri. Nantinya, di dalam web tersebut tertulis daftar SMP di berbagai wilayah Surabaya. Sehingga, sekolah negeri ataupun swasta, tidak perlu jauh dari rumah.
Erwin Darmogo selaku Koordinator MKKS SMP Swasta menjelaskan, dalam Program PPDB Swasta dibuka 2 jalur, yaitu reguler dan jalur "Gamis". Di dalam web telah tertera kuota untuk kedua jalur tersebut. (*)
Reporter : Jannatul Firdaus | Editor : Lutfiyu Handi
.jpg)
